Rabiot Mengaku Frustrasi Usai Milan Imbangi Juventus 0-0

2 jam lalu | Arka Putra | Olahraga | Sepak Bola | Serie A

Rabiot mengaku merasa campur aduk usai Milan dan Juventus bermain imbang 0-0. Ia menyatakan pertandingan ini emosional tetapi frustrasi karena peluang yang terbuang. Rabiot mengakui Milan seharusnya menang dan harus memperbaiki banyak aspek permainan. Kemenangan di sini sangat penting bagi mereka di awal musim. Ia juga menyebutkan kekurangan taktis dari Milan, termasuk penggunaan kedalaman dan efisiensi di depan gawang. Meski demikian, pertandingan ini tetap menjadi momen penting baginya kembali ke Allianz Stadium setelah meninggalkan Juventus tahun lalu.

Gelandang Milan, Adrien Rabiot, mengungkapkan perasaan campur aduk setelah pertandingan tanpa gol melawan Juventus di Allianz Stadium. Rabiot menyebut laga ini sebagai pengalaman "emosional tapi frustrasi" karena peluang yang terlewat untuk meraih kemenangan penuh.

Ini menjadi momen kembalinya Rabiot ke Allianz Stadium setelah bergabung dengan Milan dari Marseille di musim panas. Pemain berusia 30 tahun tersebut pernah menjadi bagian dari Juventus selama lima tahun dari 2019 hingga 2024. Kepulangannya ke kandang mantan klub ini menjadi yang pertama sejak ia meninggalkan Bianconeri tahun lalu.

Saat diwawancarai oleh DAZN dan dikutip oleh PianetaMilan, Rabiot menyampaikan, "Malam yang penuh emosi. Saya tahu banyak pemain di Juventus, stadion, staf, bahkan pelatih Tudor... Saya sangat bahagia bisa kembali ke sini. Saya ingin menang, tapi begitulah sepak bola – kita akan terus menjalani perjalanan ini."

Baca juga: Allegri Frustrasi Setelah Milan andai dengan Juventus

Rabiot Kekecewaan Karena Peluang Terbuang

Rabiot mengakui bahwa Milan gagal memanfaatkan peluang mereka, terutama ketika Christian Pulisic melebar dari titik penalti di awal paruh kedua pertandingan. Rossoneri memiliki beberapa peluang bagus untuk mencetak gol, tetapi penyelesaiannya kurang memuaskan. Meski begitu, lawan mereka juga mengalami kesulitan yang sama dalam hal konsistensi menyerang.

Former Juventus man Rabiot ‘Angry’ after Milan draw 0-0: ‘We should have won’

"Saya marah karena seharusnya kami menang. Kami punya peluang, tapi ada yang kurang. Kita harus melakukan lebih dan meningkatkan permainan sebagai tim. Ini baru awal musim, tapi kemenangan di sini sangat penting," ujarnya.

Rabiot juga menyoroti kekurangan taktis Milan dalam laga tersebut:

"Kami tidak memanfaatkan kedalaman permainan dengan cukup baik, dan di depan gawang, kami harus lebih baik – dari segi umpan akhir, tembakan, penguasaan bola kedua, serta agresi. Hasil imbang ini sudah bagus, tapi sebenarnya kami bisa melakukan lebih untuk memenangkan pertandingan."

Rabiot Mengaku Frustrasi Usai Milan Imbangi Juventus 0-0 (2)