Mantan penyerang AS Roma, Diego Perotti, berbicara mengenai pengalamannya di klub ibu kota Italia menjelang pertandingan melawan Fiorentina.
Pemain asal Argentina ini mengenang pengaruh pelatih Gian Piero Gasperini selama masa bermainnya di Genoa, yang kemudian membawanya ke Roma.
Pengaruh Gasperini dalam Karier Perotti
“Saya selalu bilang, Gasperini menyegarkan kembali saya. Dia memberi saya kepercayaan diri di masa ketika saya jarang bermain dan sedang pulih dari beberapa cedera,” ujar Perotti.
“Dengan latihan yang dia berikan, dia hampir membangun saya secara fisik kembali, membawa lebih banyak intensitas. Dia memberi saya peluang untuk bangkit kembali, meraih musim yang gemilang bersama Genoa, layak mendapatkan tempat di Roma, bahkan kembali ke tim nasional Argentina,” tambahnya.
“Saya berutang banyak padanya. Pellegrini juga bisa melakukan hal yang sama karena kualitas teknisnya tidak diragukan. Dengan meningkatkan kondisi fisiknya, dia bisa menjalani musim yang hebat,” ucap Perotti.
Baca juga: Marotta Tegaskan Renovasi San Siro Sangat Penting bagi Inter
Performa Roma dan Evaluasi Perotti
Perotti menyatakan bahwa performa Roma saat ini bagus. Mereka telah memenangkan beberapa pertandingan dan saat ini berada di puncak klasemen.
“Mereka menunjukkan beberapa momen yang sangat menarik. Tapi, wajar jika ada kekurangan; diperlukan waktu untuk membangun tim yang solid dengan pola permainan yang teruji. Persiapan musim panas dua sampai tiga bulan tidak cukup untuk menciptakan tim yang sempurna. Mereka kalah di laga terakhir Liga Europa melawan Lille, tapi itu hal yang bisa terjadi,” ujarnya.
Baca juga: Lazio dan Torino Adu Tangguh, Skor 3-3 di Olimpico
Perotti Kenang Pengalaman di Roma
mengatakan bahwa kehadiran Roma dalam hidupnya sangat berarti. “Ketika bergabung ke klub baru, kita selalu berusaha melakukan yang terbaik dan berharap bisa mendapatkan hati penggemar. Tapi Roma berbeda dari semua klub yang pernah saya singgahi,” katanya.
“Tim menyentuh hati, kota ini indah. Anak-anak saya adalah penggemar Roma. Bahkan salah satu dari mereka bermain di akademi muda di Trigoria. Kami semua penggemar berat. Kami pindah ke sini secara permanen untuk menjalani hidup bersama keluarga,” tambah Perotti.
“Bagi saya dan keluarga, Roma adalah sebuah anugerah,” tutupnya.
