Newcastle Kurang 'X Factor' Setelah Kehilangan Isak

Eddie Howe mengakui bahwa Newcastle saat ini sedang kehilangan kekuatan istimewa mereka karena beradaptasi dengan absennya Alexander Isak.

Kepergian bintang internasional Swedia itu ke Liverpool dengan rekor transfer klub sebesar £125 juta di hari terakhir bursa transfer menandai akhir dari saga yang berlangsung sepanjang musim panas, namun meninggalkan Howe harus menutup lubang besar di lini depan tim, yang ia isi dengan rekrutan besar senilai £69 juta untuk Nick Woltemade dan kedatangan Yoane Wissa dari Brentford seharga £55 juta.

Namun, ketidakterbiasaan Woltemade dengan liga Primer dan cedera lutut yang saat ini menahan Wissa dari debutnya membuat Newcastle berjuang keras untuk mengejar ketertinggalan dan mengembalikan kekuatan lini depan mereka.

"Dalam dunia yang ideal, Anda memiliki pra-musim penuh untuk menyelesaikan masalah apa pun yang Anda miliki," kata Howe. "Anda membangun kemitraan dan hubungan tim sehingga mereka terbentuk sejak awal musim."

"Kami berada pada posisi di mana kami harus melakukannya saat bermain. Saya tidak keberatan melakukan itu, saya pernah melakukannya sebelumnya."

"Hal terpenting adalah fondasi tim ini kokoh. Mereka bermain dengan kekuatan, tapi kami kehilangan faktor X yang saya yakini akan kembali."

Sejauh ini, Newcastle hanya memenangkan satu dari enam pertandingan mereka di semua kompetisi musim ini. Kendati pertahanan mereka cukup solid dengan empat clean sheet dalam lima laga liga, jumlah gol yang hanya empat mengilustrasikan masalah utama yang sedang mereka hadapi.

Woltemade, mantan pemain Stuttgart, mencetak gol debutnya dalam kemenangan 1-0 atas Wolverhampton pada 13 September, namun gagal mencetak gol saat pertandingan melawan Bournemouth akhir pekan kemarin yang berkesudahan 0-0, di mana peluang nyata sangat minim.

Howe cepat menepis perbandingan antara Woltemade dan sang pemain andalan sebelumnya, menegaskan bahwa hal tersebut tidak adil bagi pemain asal Jerman itu.

"Saya rasa perbandingan dengan Alex tidak menguntungkan bagi pemain manapun," tambah Howe. "Saya tidak akan melakukannya untuk posisi lain. Setiap pemain itu unik dan Nick tentu saja demikian."

Dalam laga selanjutnya, Howe diperkirakan akan melakukan rotasi saat Newcastle memulai perjuangan mempertahankan trofi Piala Liga Inggris melawan Bradford dari League One di babak ketiga.

Selain itu, ini juga menjadi ajang pencapaian penting bagi Newcastle yang akan berusaha melanjutkan performa impresif mereka di kompetisi domestik dan menghadapi berbagai tantangan yang ada.