Presiden FIGC Gabriele Gravina menyatakan harapannya agar ‘otoritas politik’ mampu menemukan ‘solusi terbaik’ terkait pembangunan stadion baru bagi AC Milan dan Inter Milan. Hal ini menjadi penting karena kota Milan berisiko tidak menjadi salah satu tuan rumah Euro 2032, sementara Roma kemungkinan akan memiliki dua venue pertandingan.
Gravina menyampaikan keinginannya agar Milan bisa menjadi bagian dari kota tuan rumah Euro 2032, namun hal ini mengharuskan pembangunan stadion baru, mengingat Stadion Meazza saat ini tidak memenuhi persyaratan UEFA.
“Stadion Meazza tidak memenuhi kriteria yang ditetapkan UEFA untuk menyelenggarakan Euro 2032. Saya berharap bahwa otoritas politik, dengan kesepakatan bersama Inter dan Milan, akan dapat menemukan solusi terbaik untuk Milan,” ujarnya kepada Gazzetta.
Inter dan Milan telah mengajukan penawaran untuk membeli kawasan San Siro. Proposal tersebut akan dibahas di Dewan Kota hari ini, dengan suara akhir yang diharapkan pada hari Senin.
Baca juga: Lautaro Martinez Pulihkan Kebugaran, Siap Duel Cagliari
San Siro Tidak Masuk Daftar Venue Euro 2032
Kota Milan, Italia – 14 September: Tampak luar stadion menjelang pertandingan Serie A antara AC Milan dan Bologna FC 1909 di Stadion Giuseppe Meazza pada 14 September 2025. (Foto oleh Marco Luzzani/Getty Images)
Kedua klub Milan sudah mencapai kesepakatan dengan dua firma arsitektur untuk membangun stadion baru di dekat Stadion Meazza, yang sebagian besar akan dirobohkan.
“Momentum positif yang dihasilkan dari pertemuan yang kami lakukan dengan 13 entitas yang menyatakan ketertarikan bahkan untuk membentuk skenario di mana Roma bisa bersaing dengan dua venue,” kata Gravina.
Gadis FIGC Cari Milan dan Inter Bangun Stadion Baru untuk Euro 2032 (1)
“Saya tidak dapat membayangkan Euro 2032 tanpa kota paling internasional di Italia, yang paling terbuka terhadap Eropa,” tambah Gravina.
Roma juga sedang mengupayakan pembangunan stadion baru, sehingga menurut laporan Gazzetta, ibukota Italia berpotensi memiliki dua venue saat Euro 2032: Stadion Olimpico dan stadion baru yang direncanakan oleh AS Roma.
Baca juga: Pemain Inter, Ange-Yoan Bonny, Berpotensi Absen Lawan Cagliari
Euro 2032: Apakah Roma Akan Punya Dua Stadion?
Kota Roma, Italia – 21 September: Koreografi dari penggemar AS Roma selama pertandingan Serie A antara Lazio dan Roma di Stadion Olimpico pada 21 September 2025. (Foto oleh Silvia Lore/Getty Images)
“Penunjukan Komisaris Khusus, dengan wali kota dari masing-masing munisipalitas yang terlibat bertindak sebagai deputi komisaris, semakin mendesak dan dianggap penting untuk pengembangan fasilitas olahraga di negara kita,” tutup Gravina.
Laporan Gazzetta menyebutkan bahwa Italia harus memilih lima stadion yang akan menjadi tempat penyelenggaraan Euro 2032 paling lambat 31 Juli 2026.
Daftar stadion ini bisa termasuk yang belum dibangun, selama sudah ada proyek yang disetujui dan didanai, serta pembangunan harus dimulai paling lambat Maret 2027.
Kota-kota yang berminat menjadi tuan rumah Euro 2032 dan telah menggelar pembicaraan dengan Gravina meliputi: Bari (San Nicola), Bologna (Dall’Ara), Cagliari (Sant’Elia), Firenze (Franchi), Genova (Marassi), Milano (stadion baru Inter-Milan), Napoli (Maradona atau stadion Napoli yang baru), Palermo (Barbera), Roma (Olimpico/stadion Roma yang baru), Salerno (Arechi), Torino (Allianz Stadium), dan Verona (Bentegodi).
Gadis FIGC Cari Milan dan Inter Bangun Stadion Baru untuk Euro 2032 (2)
Gadis FIGC Cari Milan dan Inter Bangun Stadion Baru untuk Euro 2032 (3)
Tags: Roma Milan stadion baru Euro 2032 FIGC