Persib Siap Duel Melawan Persita dengan Kepercayaan Diri

Persib Bandung siap menghadapi pertandingan melawan Persita Tangerang pada Sabtu (27/9/2025) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Kemenangan terakhir tim di pekan keenam atas Arema FC menjadi bekal kepercayaan diri bagi penyerang asal Perancis, Andrew Patrick Jung. Pemain berusia 28 tahun ini menunjukkan kontribusi penting dengan memberikan assist untuk gol William Barros yang menyamakan skor menjadi 1-1, sebelum persib unggul melalui gol Federico Barba dan menutup pertandingan dengan kemenangan 2-1.

Dalam wawancara, Andrew Jung menyatakan rasa senangnya bisa berkontribusi dalam pertandingan tersebut. "Ya tentu saya senang, karena saya juga suka memberikan assist," katanya. "Saya senang bisa mempersembahkan assist ini untuk mengubah skor menjadi 1-1 lalu kami menang di akhir lewat gol (Federico) Barba yang luar biasa."

Penyerang yang pernah bermain di kasta kedua Liga Perancis ini menambahkan bahwa dirinya kini fokus menghadapi dua pertandingan penting pekan ini. Setelah pertandingan melawan Persita, Maung Bandung akan berhadapan dengan Bangkok United di ajang AFC Champions League Two (ACL 2) 2025-2026 pada Rabu (1/10/2025) di BG Stadium, Bangkok. Ia menyatakan bahwa meski perjalanan cukup panjang, yang terpenting adalah tetap fokus dan berusaha memenangkan setiap pertandingan yang dihadapi.

Debut penyerang baru Persib Bandung Andrew Patrick Jung pada laga melawan Persebaya Surabaya berduel dengan Rachmat Irianto. Laga berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan Maung Bandung, Jumat (12/9/2025) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

"Ya jadi banyak perjalanan yang harus kami lakukan, tapi lapangan tetaplah lapangan. Kami hanya perlu bermain dan memenangkan pertandingan," tegas Jung. Ia pun mengungkapkan bahwa pengalaman berkarier di Liga Perancis membuatnya harus beradaptasi dengan karakter Liga Indonesia yang terkenal akan duel fisik dan kecepatan pemainnya. Di liga ini, banyak pemain mengandalkan kecepatan dan serangan balik cepat, sehingga Jung harus memiliki kekuatan fisik yang prima, determinasi tinggi, serta pengambilan keputusan yang cepat dan tepat.

Selain itu, Jung mengakui bahwa setiap liga di dunia memiliki karakter dan kualitas masing-masing. Ia sangat antusias menyambut tantangan yang dihadapi di kompetisi Indonesia dan Asia, menilai bahwa liga di Indonesia juga memiliki kualitas yang baik.