Gelandang Manchester City, Rodri, mungkin mulai merasakan efek dari aksi intens yang terus-menerus, tak lama setelah pulih dari cedera ACL yang dialaminya musim lalu.
Pemain asal Spanyol ini baru kembali ke lapangan secara kompetitif pada musim panas lalu setelah menghabiskan sebagian besar musim lalu di luar lapangan akibat cedera lutut parah yang terjadi pada September 2024.
Ketidakhadiran Rodri menjadi salah satu cerita utama dari perjalanan City musim ini, di mana skuad asuhan Pep Guardiola sempat kesulitan mengendalikan permainan tanpa kehadirannya. Meski meraih penghargaan Ballon d’Or 2024, proses pemulihan pemain ini menjadi fokus utama sepanjang musim panas.
Pep Guardiola pernah menyatakan bahwa Rodri sudah sangat dekat dengan kondisi prima dalam konferensi pers, sementara Bernardo Silva mengungkapkan bahwa meskipun tampil kurang dari 100 persen, gelandang ini tetap lebih unggul dibanding pemain lain di posisi yang sama.
Namun, pihak klub berhati-hati dalam mengelola beban kerja Rodri, khususnya setelah dia mengalami gangguan otot pangkal paha saat pertandingan FIFA Club World Cup melawan Al Hilal di Amerika Serikat awal tahun ini.
Setelah memulai dan menyelesaikan pertandingan melawan Manchester United, Napoli, dan Arsenal dalam waktu satu minggu, Rodri tidak tampil di pertandingan putaran ketiga Piala Carabao melawan tim lain, dan juga absen dari kemenangan atas Burnley akhir pekan lalu.
Dalam konferensi pers usai pertandingan yang berakhir dengan skor 5-1 atas tim Scott Parker pada Sabtu sore, Pep Guardiola menjelaskan tentang kondisi Rodri setelah absen dari laga akhir pekan.
“Rodri, kemarin (Jumat) latihan, dia bilang, ‘Saya tidak mampu bermain. Saya sangat sakit di lutut, saya tidak bisa bermain, saya tidak bisa bermain’,” kata Guardiola kepada wartawan.
Dia melanjutkan, “Dan saya bilang, ‘Kalau tidak bisa bermain? Tidak usah bermain. Jadi, yang lain yang akan bermain’. Saya belum tahu, belum bisa memastikan.”
Guardiola juga mengonfirmasi bahwa rasa sakit yang dialami Rodri terkait dengan lutut yang sama dengan cedera ACL panjang musim lalu.
Update terbaru ini akan menimbulkan kekhawatiran baru di kalangan pendukung City, yang baru saja mulai melihat secercah harapan bahwa gelandang asal Spanyol itu kembali ke performa terbaiknya. Kondisi ini juga datang di waktu yang tidak ideal karena musim Liga Primer telah berjalan dan jadwal pertandingan yang padat.
Jika Rodri harus absen dalam beberapa pertandingan lagi, Guardiola kemungkinan akan mengandalkan pemain seperti Nico Gonzalez di posisi gelandang bertahan. Namun, tidak ada opsi lain yang memiliki tingkat kontrol dan kehadiran seperti yang ditampilkan Rodri, sang pemain berusia 29 tahun.
Ke depan, staf medis City harus menyeimbangkan proses pemulihan Rodri dengan hati-hati untuk mencegah memperburuk kondisinya. Meskipun Guardiola menegaskan belum ada batas waktu pasti, kendala ini akan menjadi pertanyaan besar menjelang pertandingan tandang melawan AS Monaco dan Brentford.