What will Caitlin Clark’s offseason look like? Her options are plentiful

Caitlin Clark Siap Bangkit Setelah Cedera Parah

3 jam lalu | Rizky Kurniawan | Olahraga | Basket | WNBA

Caitlin Clark mengalami cedera serius saat musim 2025 dan harus melewati offseason penting. Ia fokus pemulihan dan peluang bermain di berbagai ajang internasional. Pelatih dan manajemen optimistis kondisi Clark akan kembali prima.

LAS VEGAS — Musim kedua Caitlin Clark sempat terhenti setelah cedera otot pangkal paha yang dideritanya saat melawan Connecticut Sun pada 15 Juli lalu. Kini, setelah kekalahan Indiana Fever dari Las Vegas Aces di Game 5 semifinal WNBA dengan skor 73-63, musim 2025 telah resmi berakhir bagi bintang muda ini.

Clark harus menghadapi offseason yang krusial meskipun musimnya tidak berjalan sesuai harapan secara individu. Ia mengalami banyak cedera selama musim sehingga tidak mampu tampil maksimal, namun timnya berhasil mencapai babak playoff putaran kedua, menandai sebuah pencapaian meski mengalami tantangan besar.

Baca juga: Fever Terhenti di Babak Pamungkas Melawan Aces dalam Adu Finalis

Rencana Pemulihan dan Peluang Offseason

Penyelesaian musim membuat Clark kini fokus untuk memulihkan kondisi agar benar-benar siap menghadapi musim 2026. Namun, sebelum memulai latihan berat, pemain kunci ini memiliki opsi untuk mengisi waktu luangnya, termasuk beristirahat, menjalani rehabilitasi, bergabung dengan Tim Nasional Amerika Serikat, atau bergabung dengan Unrivaled, liga 3x3 domestik.

Dalam wawancara bersama “The Fan Morning Show” pekan lalu, Presiden Indiana Fever, Kelly Krauskopf, menyatakan keyakinannya terhadap kesehatan jangka panjang Clark. “Ketika dia mengalami cedera ankle di bulan Agustus, itu adalah cara untuk mengatakan, kita harus memperlambat semuanya dan memastikan ini adalah strategi jangka panjang,” ujarnya. Krauskopf menambahkan, “Caitlin akan baik-baik saja. Dia sedang dalam kondisi bagus dan seperti kebanyakan atlet, dia ingin tetap tampil dan melakukan apa yang dia bisa. Setiap hari dia berlatih dan berencana untuk kembali sepenuhnya.”

Sejauh ini, Clark belum pernah bermain profesional di luar WNBA. Ia sempat diundang bergabung dengan Unrivaled usai musim rookie, tetapi memilih beristirahat setelah menyelesaikan tahun penuh yang dimulai dari musim senior di Iowa. Unrivaled tetap menjadi opsi bagi Clark di 2026, meskipun saat ini mereka sedang mengumumkan daftar pemain untuk musim keduanya, dan belum ada pembicaraan resmi mengenai kehadirannya musim ini.

Baca juga: Jadwal dan Prediksi Seru Playoff WNBA 2025

Peluang dan Tantangan di Liga Profesional Alternatif

Seperti diungkapkan oleh Sports Business Journal, sebelumnya Clark pernah ditawari kontrak bernilai lebih dari 1 juta dolar, lebih dari tiga kali gaji di WNBA, lengkap dengan kepemilikan saham. Namun, saat ini belum ada diskusi resmi terkait peluang tersebut.

Pelatih Indiana, Stephanie White, menunjukkan kekhawatiran tentang potensi cedera yang lebih parah jika Clark berkompetisi di liga 3x3, yang dikenal dengan tingkat fisik yang tinggi. White menyatakan, “Kemampuan bola di tangan Caitlin selama 40 menit dan intensitas fisik yang dia rasakan bisa memicu cedera lebih berat.” Ia menambahkan bahwa “kontak fisik yang intens bisa turut berkontribusi terhadap cedera, sehingga pentingnya kebebasan bergerak sangat ditekankan oleh pelatih.”

Clark memilih untuk fokus pada pengembangan di dalam negeri, meski tradisionalnya pemain terbaik juga pernah bermain di luar negeri. Dia tidak ingin melewatkan peluang bermain di kompetisi internasional seperti Tim Nasional Amerika Serikat, yang sudah lolos ke Piala Dunia 2026 setelah menjuarai AmeriCup 2025. Meskipun demikian, mereka akan mengikuti turnamen kualifikasi di Maret untuk memastikan keikutsertaan dalam kejuaraan dunia tersebut dan kesempatan tampil di Olimpiade Los Angeles 2028.

Clark pernah diundang mengikuti pelatihan tim nasional pada 2024, namun menolak karena saat itu sedang mengikuti Final Four NCAA bersama Iowa. Ia diperkirakan akan menerima undangan dari pelatih kepala Kara Lawson pada musim panas mendatang, yang akan menjadi langkah awal menuju mimpi tampil di Olimpiade. Turnamen kualifikasi akan menjadi ajang penting yang memberinya kesempatan kembali ke lapangan dan mempersiapkan langkah berikutnya.

Musim WNBA hanya berlangsung selama enam bulan, tetapi permainan basket berlangsung sepanjang tahun. Cara Clark mengatur offseason akan menentukan pencapaiannya di tahun kompetisi berikutnya. Setelah harus absen cukup lama musim ini, momen ini menjadi sangat penting untuk masa depan kariernya sebagai superstar muda.

Artikel ini awalnya dimuat di The Athletic.

Indiana Fever, WNBA, Olimpiade

Tags: Indiana Fever WNBA Caitlin Clark Cedera Olimpiade 2028 Offseason

Artikel Terkait
Berita
Olahraga
Hiburan