Eddie Howe mengakui bahwa penjualan Elliott Anderson dari Newcastle United adalah salah satu penyesalan terbesar dalam karirnya sebagai pelatih kepala. Pemain muda berusia 22 tahun yang berasal dari akademi klub ini dijual ke Nottingham Forest pada musim panas 2024 dengan harga £35 juta, langkah yang secara keuangan menyeimbangkan anggaran tetapi mengecewakan Howe dan para pendukung setia.
Dalam penjelasannya, Howe menyatakan bahwa keputusan klub melepas Anderson lebih dipengaruhi oleh tekanan keuangan daripada alasan sepak bola. Dengan Newcastle menghadapi aturan profitabilitas dan keberlanjutan Liga Primer Inggris, penjualan Anderson dan Yankuba Minteh ke Brighton menjadi pilihan yang tidak bisa dihindari. Penjualan Anderson hanya menghasilkan sekitar £15 juta bagi klub, sementara £20 juta digunakan untuk membeli kiper Odysseas Vlachodimos, yang saat ini dipinjamkan ke Sevilla.
Howe menjelaskan situasi tersebut: “Ya, kami sudah tahu. Kami tahu sejak awal kemungkinan besar menjualnya dengan diskon besar.”
Dia menambahkan: “Namun, kondisi kami saat itu sangat lemah dalam negosiasi, dan pilihan kami hanya antara menjualnya atau mendapatkan pengurangan poin. Saya sudah berkali-kali mengatakan bahwa kami tidak punya pilihan lain selain menjual, meskipun sebenarnya kami tidak menginginkannya.”
Anderson sendiri, selain dari aspek finansial, adalah simbol dari sistem pengembangan pemain muda Newcastle United yang selama ini dibangun. Kehilangannya, terutama karena pemain tersebut kini bersinar di klub lain, menjadi luka tersendiri bagi Howe.
Eddie Howe admits he would ‘love’ Newcastle to sign £35m Premier League Midfielder
Ketika ditanya tentang kemungkinan Anderson kembali ke Newcastle, Howe menjawab: “Saya tidak tahu, tapi dari perspektif saya, saya sangat ingin dia kembali.”
Dia menambahkan: “Saya sangat menghormati kenyataan bahwa dia saat ini bermain di klub lain, dan saya biasanya tidak berbicara tentang pemain seperti ini. Jadi, saya tidak akan mengubah pola pikir itu.”
“Tapi, sangat disayangkan pemain dari akademi yang sudah memberi banyak kepada klub ini, dan begitu juga sebaliknya, para pelatih dan seluruh staf yang berusaha mengembangkan talenta itu. Sangat disayangkan dia tidak bisa kita manfaatkan di sini.”
Baca juga: Dilema Bek kanan Liverpool: Tantangan Arne Slot
Kemajuan Anderson di Nottingham Forest
Sejak meninggalkan St James’ Park, Elliott Anderson cepat menyesuaikan diri dengan kehidupan di Nottingham Forest. Dia menjadi pemain reguler dalam skuat tim nasional Inggris yang dibawa pelatih Thomas Tuchel dan menjadi bagian penting dari lini tengah Forest. Perkembangannya menyoroti apa yang telah hilang dari Newcastle United, terutama saat Anderson bersiap menghadapi klub masa kecilnya di akhir pekan mendatang.
Bagi pendukung Newcastle United, situasi ini menjadi pengingat keras tentang keseimbangan antara kepatuhan finansial dan ambisi sepak bola. Untuk Howe, hal ini menunjukkan bahwa talenta yang dibina dari akademi kadang-kadang harus melepaskan kesempatan di tempat lain karena faktor di luar kendali mereka.
Tags: transfer pemain Eddie Howe Newcastle United Nottingham Forest Elliott Anderson
