Chief mekanik Max Verstappen di Red Bull, Matt Caller, dikabarkan akan bergabung dengan tim Audi F1 setelah musim ini berakhir. Informasi ini diperoleh dari Motorsport.com. Langkah ini menandai semakin matangnya persiapan Audi untuk masuk ke balap jet darat tertinggi ini pada 2026, saat mereka resmi mengambil alih tim Sauber.
Dalam beberapa pekan terakhir, Audi merekrut Wolf Zimmermann dan Lars Schmidt dari Ferrari. Kedua profesional ini sebelumnya bekerja sama erat dengan Mattia Binotto di Ferrari. Kini, Binotto menjabat sebagai COO dan CTO Audi, menunjukkan adanya koneksi kuat antar kedua perusahaan tersebut.
Secara operasional, tim Sauber di bawah arahan Jonathan Wheatley, yang pernah menjabat sebagai direktur olahraga Red Bull, sedang berusaha melakukan langkah strategis. Koneksi kuat ini memunculkan spekulasi tentang transfer lain di paddock saat Grand Prix Singapura berlangsung.
Motorsport.com mengungkap bahwa Audi sedang memperkuat skuadnya dengan merekrut Matt Caller, yang saat ini menjabat sebagai kepala mekanik Max Verstappen di Red Bull. Caller, yang akan menyelesaikan musim ini bersama tim Laurent Mekies, dipastikan akan pindah ke Audi untuk memegang posisi yang lebih senior daripada perannya saat ini.
Baca juga: Lia Block Raih Kemenangan Perdana di Seri F1 Academy Singapura
Profil Matt Caller dan Pergerakannya ke Audi
Matt Caller bergabung dengan Red Bull sejak Juni 2015, setelah sebelumnya bekerja di Carlin. Ia mulai sebagai mekanik pendukung, kemudian naik pangkat menjadi kepala mekanik pada tahun 2022. Belum ada pengumuman resmi mengenai posisi pastinya di Audi, namun diperkirakan akan lebih senior.
Max Verstappen, Red Bull Racing
Ini bukan kali pertama mekanik Red Bull dipinang Audi. Sebelumnya, Lee Stevenson juga pindah dan menjabat posisi senior di tim yang berbasis di Hinwil itu. Adik laki-laki Caller, Jon, juga bekerja di Red Bull sebagai kepala mekanik di sisi garasi Yuki Tsunoda.
Langkah ini memperlihatkan bukti semakin dekatnya hubungan antara Red Bull dan Audi dalam kancah Formula 1. Dengan perubahan ini, tim Red Bull kemungkinan harus menyesuaikan tim teknis mereka menjelang musim 2026.
Selain itu, upaya Audi mendapatkan Caller menegaskan ambisi mereka untuk memperkuat tim secara internal dan memastikan kesiapan mereka saat resmi terjun ke dunia Formula 1. Kehilangan Caller menjadi kehilangan besar bagi Red Bull, tetapi juga menandai awal era baru bagi tim Audi di kompetisi ini.
Dalam konteks balapan saat ini, Verstappen tetap tampil konsisten dan berperingkat teratas dalam klasemen pembalap, sedangkan Red Bull memimpin puncak klasemen konstruktor. Perpindahan personel penting ini menarik perhatian penggemar dan analis balap dunia, mengingat potensi dampaknya terhadap strategi dan performa musim depan.
Red Bull Pamitkan Kepala Mekanik Utama Verstappen ke Tim Audi F1 (2)
Tags: Verstappen Red Bull Audi F1 Matt Caller Formula 1 2026 Transfer Mechanic