Dalam pertandingan seru di Stadio Olimpico, Lazio harus rela berbagi poin setelah bermain imbang 3-3 melawan Torino. Skor imbang ini menegaskan situasi penuh tekanan yang dihadapi Biancocelesti, yang tampil dengan delapan pemain absen karena cedera dan skorsing.
Debut penampilan pertama Matteo Cancellieri di Serie A berbalas gol dari Ché Adams dan Saul Coco, namun penalti Danilo Cataldi di menit 103 menyelamatkan Lazio dari kekalahan. Hasil ini membuat posisi Lazio tetap aman di klasemen, meski harus berjuang keras menghadapi kondisi sangat terbatas.
Baca juga: Ivan Rakitic Ungkap Penolakan Transfer ke Serie A
Situasi sulit Lazio
Lazio tampil tanpa delapan pemain kunci, termasuk Matteo Guendouzi yang diskors dan sejumlah pemain cedera seperti Adam Marusic, Nicolò Rovella, Oluwafisayo Faruq Dele-Bashiru, serta Mattia Zaccagni. Zaccagni dipastikan absen hingga pertandingan berikutnya karena cedera yang diumumkan pada pagi hari pertandingan.
Torino memimpin lebih dulu melalui Giovanni Simeone, yang mencetak gol kedua kalinya di Olimpico setelah sebelumnya mencetak gol saat kemenangan 1-0 atas Roma beberapa minggu lalu. Ivan Provedel sempat melakukan penyelamatan penting dari Sundulan Marcus Pedersen, namun gagal menahan bola yang akhirnya jatuh ke kaki Simeone, dan ia dengan mudah mendorong bola ke gawang kosong.
Sekitar 16 menit setelah gol Torino, Lazio membalas dengan dua gol dari Matteo Cancellieri dalam periode yang cuma berbeda beberapa menit. Gol pertama berawal dari serangan balik cepat, setelah Provedel melakukan penyelamatan penting terhadap tendangan Cyril Ngonge. Cancellieri yang cepat melewati Lazaro di sisi kiri, kemudian menembak dari tepi kotak penalti untuk membawa Lazio menyamakan kedudukan.
Serie A | Lazio 3-3 Torino – Ché Adams revives Granata before chaos
Gol keduanya serupa, di mana Cancellieri kembali mengalahkan Lazaro dan mencetak gol melalui umpan flick di area dalam kotak.
Meski tertinggal, Torino tidak menyerah dan bermain cukup percaya diri di babak kedua. Mereka tampil lebih dominan dan tidak memberi banyak peluang bagi Lazio. Perubahan strategi yang dilakukan Marco Baroni pun menunjukkan hasil, terutama saat Niels Nkounkou dan Ché Adams masuk sebagai pengganti. Adams menjadi pencetak gol kedua Torino di menit 73, yang sekaligus membalas satu gol Lazio dan membuat skor imbang 3-3.
Baca juga: Lautaro Martinez Minta Inter Jaga Konsentrasi Lawan Cremonese
Keseruan Menjelang Akhir Pertandingan
Saat pertandingan memasuki menit-menit terakhir, laga semakin memanas. Torino terus menekan, dan Adams memaksa terjadinya tendangan sudut yang diubah menjadi gol melalui sundulan tajam Saul Coco di menit 88, membawa Torino memimpin lagi. Namun, pertandingan memanas setelah ada pelanggaran di masa tambahan waktu yang melibatkan Tijjani Noslin dan Guillermo Maripan, yang menyebabkan tendangan penalti untuk Lazio.
Wasit Marco Piccinini sempat tidak melihat pelanggaran di awal, sehingga terjadi kericuhan dan bentrokan antara pemain kedua tim. Setelah peninjauan VAR, penalti dianulir dan kartu kuning diberikan kepada Guillermo Maripan karena menabrak Valentin Castellanos.
Pada menit 103, Danilo Cataldi yang melakukan penalti pertamanya di Serie A berhasil mengonversi bola ke gawang Torino, memastikan Lazio meraih satu poin di laga ini. Hasil ini menjaga posisi Lazio di papan atas klasemen, meskipun harus berjuang keras di tengah kondisi pemain yang terbatas.
Lazio Teruskan Perjuangan dengan Hasil Imbang Dramatis lawan Torino (1)
Tags: Lazio Serie A Pertandingan Seru Torino Hasil Liga Italia