Amanda Anisimova menutup penantian gelar setelah menjuarai final China Open 2025 dengan kemenangan 6-0, 2-6, 6-1 atas Linda Noskova.
Peraih peringkat dunia keempat ini menunjukkan performa luar biasa setelah meraih kemenangan di Doha Masters Februari lalu, setelah sebelumnya mengalami beberapa kekalahan di final turnamen besar dan WTA Tour hingga hari Minggu.
Meski sempat dipaksa bermain hingga tiga set, Anisimova yang pernah menjadi runner-up Wimbledon dan US Open tidak menyerah. Pada pertandingan final di Beijing, dia memulai dengan kemenangan telak 6-0 (bagel) di set pertama. Setelah melewati set kedua yang ketat dengan skor 2-6, pemain asal Amerika Serikat tersebut mampu bangkit di set terakhir dan menutup pertandingan selama 1 jam 46 menit.
Baca juga: Amanda Anisimova Juara China Open Usai Libas Linda Noskova
Performa Unggul Anisimova di Final
Anisimova tampil dominan di awal pertandingan, menampilkan permainan agresif dan variatif yang membuat Noskova kesulitan menyesuaikan. Di set kedua, Noskova mampu membalas dan memperpendek pertandingan. Namun, di set penentu, Anisimova tetap tenang dan bermain penuh semangat untuk memastikan kemenangan dan gelar pertamanya di tahun ini.
(AP)
Baca juga: Djokovic Lolos Babak 16 Besar Shanghai Masters
Kemenangan Djokovic di Shanghai
Sementara itu, Novak Djokovic menunjukkan ketangguhan untuk meraih kemenangan kedua sejak US Open dengan mengalahkan Yannick Hanfmann 4-6, 7-5, 6-3 di babak 16 besar Shanghai Masters. Memakan waktu 2 jam 45 menit, Djokovic berhasil bangkit dari ketertinggalan di awal dan menutup pertandingan dengan performa solid di pertandingan yang berat ini.
Djokovic yang merupakan peringkat lima dunia, menyatakan di lapangan: "Ini sama untuk semua pemain, tetapi sangat brutal. Ketika kelembapan mencapai lebih dari 80 persen hari demi hari, terutama saat bermain di siang hari dengan panas dan terik matahari, situasinya jauh lebih menantang."
Pelatih asal Serbia ini menambahkan, "Secara biologis, ini lebih menantang, tapi saya harus menghadapi semuanya hari ini. Yannick bermain luar biasa dari awal."
Di hari yang sama, Giovanni Mpetshi Perricard mencuri perhatian dengan kemenangan 6-4, 7-5 atas unggulan lima Taylor Fritz, mengikuti jejak Holger Rune ke babak empat besar.
Tags: China Open tenis final WTA ATP berita tenis