Serena Williams dan Venus Williams Ungkap Keraguan di Awal Karier

Serena Williams mengungkapkan ketidakpercayaan diri yang dialaminya saat memulai karier tenis profesional. Dalam sebuah acara podcast bersama adiknya, Venus Williams, Serena menyebutkan bahwa dia merasa tidak percaya diri dengan kemampuan bermainnya di awal perjalanan profesionalnya.

Serena mengaku, “Saya buruk. Saya tidak punya kemampuan. Saya hanya sering melakukan lob. Ingat, saya hanya melakukan lob. Saya sangat buruk. Bahkan saat pertama kali menjadi profesional, saya benar-benar tidak bagus. Bukan karena saya tidak mampu, tetapi saya merasa saya tidak sebaik itu. Saya pikir saya bisa mengalahkan lawan karena saat itu saya kecil. Saya pikir saya bisa bertahan lebih lama dan sekadar tampil. Dan ya, saya tidak pernah benar-benar memikirkannya,” katanya dalam podcast Stockton Street.

Baca juga: Cameron Norrie Raih Kemenangan Perdana di China Setelah 3 Bulan

Perjalanan Awal dan Pilihan Turnamen

Ayah mereka, Richard Williams, yang juga menjadi pelatih mereka, memberi saran agar mereka memilih satu turnamen utama yang ingin mereka menangkan. Venus memilih Wimbledon, dan Serena juga menginginkan hal yang sama, tetapi akhirnya memilih US Open.

Serena menambahkan, “Kemudian, saat ayah kami meminta kami memilih satu turnamen untuk difokuskan, kamu memilih Wimbledon juga. Dan dia bilang aku harus memilih yang berbeda. Jadi aku memilih US Open, tapi aku tidak yakin akan mampu mencapainya,” ujar Serena. Meski awalnya meragukan, Serena akhirnya memenangkan US Open tahun 1999, menjadi gelar Grand Slam pertamanya. Sedangkan Venus, memenangkan pertandingan pertamanya di Wimbledon pada tahun 2000 ketika mengalahkan Lindsay Davenport.

Prestasi awal mereka hanyalah permulaan dari karier yang luar biasa. Serena memenangi 22 gelar Grand Slam lagi, termasuk tujuh kemenangan di Wimbledon pada 2002, 2003, 2009, 2010, 2012, 2015, dan 2016. Venus juga meraih keberhasilan di US Open, dengan memenangkan dua kali berturut-turut pada 2000 dan 2001, serta tiga gelar lainnya di tahun 2005, 2007, dan 2008.

Baca juga: Zverev Tuduh Turnamen Memperlambat Lapangan Demi Keuntungan Sinner dan Alcaraz

Pembentukan Podcast dan Tujuan Mereka

Baru-baru ini, Serena dan Venus mengumumkan peluncuran podcast yang diberi nama sesuai jalan kecil tempat mereka dibesarkan, Stockton Street. Mereka menyatakan bahwa alasan memulai podcast ini adalah untuk berbagi lebih banyak satu sama lain.

“Seberapa dekatpun kita, kita harus menyimpan banyak hal jauh karena pekerjaan kita,” ujar Serena. “Sebagai saudara, dia juga lawan mainku, dan kamu tidak bisa terlalu terbuka. Jadi ini adalah kesempatan nyata untuk melakukan sesuatu yang memang sudah lama kami inginkan, sekaligus sebagai penemuan diri juga,” tambahnya. Podcast ini tayang setiap hari Rabu di platform X.