Serangan Udara Rusia Timpa Ukraina, Korban Jiwa Berjatuhan

2 jam lalu | Fitri Handayani | Berita | Berita Internasional

Serangan udara Rusia menewaskan minimal lima warga sipil di Ukraina. Serangan terhadap infrastruktur sipil dilakukan dengan drone, rudal, dan bom pengarah. Di Lviv, serangan gabungan menimbulkan korban dan kerusakan parah. Zaporizhzhia juga jadi sasaran, dengan korban luka dan pemadaman listrik masif.

Serangan militer Rusia sepanjang malam ke hari Minggu menewaskan minimal lima warga sipil di Ukraina. Serangan tersebut terdiri dari drone, rudal, dan bom pengarah yang menargetkan infrastruktur sipil, menurut laporan otoritas setempat.

Pemerintah Moskwa mengklaim telah meluncurkan lebih dari 50 rudal balistik dan sekitar 500 drone ke sembilan wilayah di seluruh Ukraina, berdasarkan keterangan Presiden Volodymyr Zelenskyy pada Minggu pagi.

Baca juga: Berita Internasional: Isu Politik dan Kejadian Terkini di Inggris

Kerusakan di Wilayah Barat dan Selatan Ukraina

Sementara itu, di kota Lviv, yang dikenal sebagai tempat peristirahatan dari kekerasan di bagian timur negara tersebut, empat orang dilaporkan tewas dalam serangan gabungan drone dan rudal. Warga dan pihak berwenang menyebutkan bahwa beberapa orang lainnya mengalami luka-luka, sehingga total korban jiwa di kota ini mencapai empat orang.

An elderly woman reacts next to the house destroyed by a Russian strike in Zaporizhzhia, Ukraine, Sunday, Oct. 5, 2025. (AP Photo/Kateryna Klochko)(ASSOCIATED PRESS)An elderly woman reacts next to the house destroyed by a Russian strike in Zaporizhzhia, Ukraine, Sunday, Oct. 5, 2025. (AP Photo/Kateryna Klochko)(ASSOCIATED PRESS)

Serangan tersebut juga menyebabkan dua distrik di Lviv kehilangan listrik dan layanan angkutan umum dihentikan sementara selama beberapa jam. Wali kota Andriy Sadovyi menyatakan bahwa sebuah kompleks bisnis di pinggiran kota hangus terbakar akibat serangan itu.

Baca juga: Kapal Angkatan Laut Meksiko Pulang dari Brooklyn Setelah Tabrak Jembatan

Insiden di Zaporizhzhia, Menewaskan Satu Warga dan Melukai Sembilan

Di kota Zaporizhzhia di bagian selatan, serangan udara malam hari menewaskan seorang wanita dan melukai sembilan orang lainnya, termasuk seorang remaja berusia 16 tahun, menurut laporan Gubernur Ivan Fedorov. Ia menyebutkan bahwa serangan dilakukan dengan menggunakan drone dan bom pengarah dari udara.

Fedorov menambahkan bahwa serangan tersebut menghancurkan beberapa bangunan tempat tinggal dan menyebabkan sekitar 73.000 rumah tangga di Zaporizhzhia dan kawasan sekitarnya mengalami pemadaman listrik.

Residents take their belongings from their house destroyed by a Russian strike in Zaporizhzhia, Ukraine, Sunday, Oct. 5, 2025. (AP Photo/Kateryna Klochko)(ASSOCIATED PRESS)Residents take their belongings from their house destroyed by a Russian strike in Zaporizhzhia, Ukraine, Sunday, Oct. 5, 2025. (AP Photo/Kateryna Klochko)(ASSOCIATED PRESS)

In this photo provided by the Ukrainian Emergency Service, fire and smoke are seen after a residential building was damaged during a Russia's air strike in Zaporizhzhia, Ukraine, Sunday, Oct. 5, 2025. (Ukrainian Emergency Service via AP)(ASSOCIATED PRESS)In this photo provided by the Ukrainian Emergency Service, fire and smoke are seen after a residential building was damaged during a Russia's air strike in Zaporizhzhia, Ukraine, Sunday, Oct. 5, 2025. (Ukrainian Emergency Service via AP)(ASSOCIATED PRESS)

In this photo provided by the Ukrainian Emergency Service, fire and smoke raises after a residential building was damaged during Russia's air strike in Zaporizhzhia, Ukraine, Sunday, Oct. 5, 2025. (Ukrainian Emergency Service via AP)(ASSOCIATED PRESS)In this photo provided by the Ukrainian Emergency Service, fire and smoke raises after a residential building was damaged during Russia's air strike in Zaporizhzhia, Ukraine, Sunday, Oct. 5, 2025. (Ukrainian Emergency Service via AP)(ASSOCIATED PRESS)

Tags: Rusia Serangan Udara Ukraina kerusakan infrastruktur korban jiwa

Artikel Terkait
Berita
Olahraga
Hiburan