Juventus terus memantau pengembangan Marcelo Palestra, pemain sayap asal Cagliari yang dipinjam dari Atalanta. Klub raksasa Serie A ini menunjukkan minat serius terhadap pemain berusia 20 tahun tersebut, yang diperkirakan akan menjadi salah satu pemain muda berbakat di masa depan.
Menurut laporan dari La Gazzetta dello Sport, Juventus menawari sekitar €20 juta untuk menebus Palestra di musim panas lalu, namun tim asal Bergamo tersebut memilih meminjamkannya ke Cagliari demi mendapatkan pengalaman dan menit bermain yang lebih banyak.
Palestra melakukan debut di tim utama Atalanta pada 2023, tetapi kesulitan mendapatkan peluang bermain reguler. Selama musim lalu, ia tampil dalam 15 pertandingan di semua kompetisi, mayoritas sebagai pemain cadangan untuk Raul Bellanova.
Keputusan Palestra untuk meninggalkan Atalanta demi menghidupkan kembali kariernya terbukti positif. Ia memulai musim 2025/26 dengan ciamik, menunjukkan performa impresif bersama Cagliari.
Dalam tiga pertandingan Serie A yang sudah dilakoni, Palestra tampil konsisten dan bahkan menyumbangkan assist dalam kemenangan 2-1 melawan Lecce, menegaskan kembali potensi besar yang dimiliki.
Analisis statistik menunjukkan bahwa Palestra berada di peringkat 99 persen dalam hal carry maju, 94 persen untuk dribel, dan 93 persen untuk sentuhan di area penalti, yang menandai talenta muda yang menjanjikan sebagai bek sayap yang agresif dan menyerang.
Dalam kontrak pinjaman selama satu musim, Palestra diprediksi akan menjadi salah satu bek sayap yang paling diminati di pasar transfer jika konsistensinya tetap terjaga. Juventus pun menatap peluang untuk kembali mengincarnya, meski harus bersaing dengan klub-klub lain yang tertarik dengan performa mengesankannya.
Saat ini, Juventus memiliki bek sayap kanan kelas atas berupa Joao Mario yang dibeli dari Porto seharga €12 juta di musim panas. Mario sudah tampil dalam lima pertandingan musim ini dan mencatatkan assist saat laga seri 4-4 melawan Borussia Dortmund di pertandingan pembuka Liga Champions.
Pelatih Igor Tudor juga menurunkan Pierre Kalulu dan Weston McKennie di posisi wing-back, menunjukkan keberagaman opsi yang dimiliki Juventus untuk memperkuat lini belakang mereka.
