Pertarungan UFC yang berlangsung di RAC Arena, Perth, Australia, pada Sabtu, 28 September 2025, tidak mendapatkan antusiasme sebesar turnamen sebelumnya di kota yang sama. Acara ini, yang dikenal sebagai UFC Fight Night, direncanakan menjadi acara yang tidak terlalu menonjol dari segi kualitas karena jadwal awalnya terdiri dari 15 pertarungan, tapi lebih didominasi oleh jumlah daripada kualitas. Selain pertarungan utama yang memikat antara mantan penantang gelar kelas Light Heavyweight, Dominick Reyes, melawan penantang muda Carlos Ulberg, sebagian besar pertarungan lainnya diisi oleh nama-nama yang tidak dikenal oleh sebagian besar penggemar MMA.
Keadaan ini semakin diperparah setelah batalnya pertarungan co-main event beberapa hari sebelum acara berlangsung.
Baca juga: UFC Rio: Oliveira vs. Gamrot, Debut Alvarez dan Pertarungan Seru
Kondisi Penjualan Tiket dan Respon Penonton
Sesuai laporan dari 7 News Australia, acara ini jauh dari keberhasilan yang pernah diraih saat UFC mengunjungi Perth sebelumnya, seperti pada UFC 305 di bulan Agustus 2024, yang menampilkan Dricus Du Plessis mempertahankan gelar Middleweight melawan Israel Adesanya dan menarik lebih dari 14.000 penonton. Pada pertemuan kali ini, penjualan tiket hanya mencapai sekitar separuh dari kapasitas arena, dan pihak penyelenggara pun melakukan diskon harga tiket untuk menarik lebih banyak penonton.
Presenter 7 News Australia, Rick Ardon, menyatakan, “Investasi finansial pemerintah Western Australia dalam pertarungan ini dipertanyakan hari ini. Dengan penjualan tiket yang buruk, acara UFC Fight Night di RAC Arena hanya terisi sekitar separuh kapasitas, dan tiket pun mulai didiskon.”
Selain itu, reporter Geoff Parry menambahkan, “Respons terhadap kunjungan UFC ke Perth tahun ini sangat mengecewakan, tidak seperti sebelumnya yang selalu penuh.”
Baca juga: UFC Perth: Ulberg Tantang Reyes, Crute Hadapi Erslan
Faktor Ekonomi dan Peranan Dana Pemerintah
Ardon menyoroti pula pentingnya kontribusi biaya lokasi acara bagi UFC. Pada tahun 2024, UFC menandatangani kesepakatan dengan dewan pariwisata Western Australia untuk menyelenggarakan beberapa acara di Perth. Meski angka resmi tidak dirilis, diketahui bahwa negara bagian New South Wales membayar sebesar 16 juta dolar Australia untuk menggelar empat acara UFC di Sydney selama empat tahun pada 2023, sebagai gambaran.
UFC akan menerima dana biaya lokasi tersebut tanpa bergantung pada hasil penjualan tiket, sehingga promosi ini tampaknya tidak terlalu terganggu oleh kehadiran penonton yang relatif sedikit kali ini, mengingat sebagian besar petarung yang tampil pun berasal dari wilayah Oceania yang berbiaya lebih rendah.
Untuk daftar lengkap pertandingan UFC Perth, silakan klik di sini.