Jonatan Christie memastikan gelar juara tunggal putra Korea Open 2025 setelah mengalahkan Anders Antonsen di babak final yang berlangsung selama tiga gim, dengan skor 10-21, 21-15, 14-21.
Ini menjadi momen bersejarah bagi Indonesia karena Jonatan merupakan wakil pertama yang berhasil meraih gelar juara di turnamen ini tahun ini.
Kemenangan ini menandai keberhasilan pertama Jonatan Christie di turnamen BWF tahun 2025, sekaligus menambah catatan prestasi gemilang dalam kariernya.
Baca juga: Final Korea Open 2025 Jadi Drama sengit Indonesia vs Korea
Pertandingan Sengit dan Dominasi Sebelum Akhir
Dalam laga final yang berlangsung di Korea Open 2025, Jonatan Christie menunjukkan performa dominan sejak awal pertandingan. Ia mampu mengontrol jalannya permainan dan unggul lima angka setelah interval gim pertama, dengan skor 7-12.
Jojo, panggilan akrab Jonatan Christie, tampil agresif dengan permainan cermat membaca arah shuttlecock yang sering berakhir keluar dari garis lapangan milik Anders Antonsen. Ia berupaya menjaga momentum dan memperlebar jarak poin hingga akhirnya merebut gim pertama dengan skor telak 10-21.
Memasuki gim kedua, Antonsen bangkit dengan menampilkan performa yang lebih baik. Ia meraih poin-poin penting dan berhasil membalikkan keadaan, unggul jauh 18-12 atas Jojo.
Meskipun Jojo mencoba menipiskan jarak dan mendapatkan dua poin berturut-turut, Antonsen semakin dekat dengan kemenangan setelah dua pukulan terakhir Jojo berakhir keluar. Ini mengantarkan Anders menutup gim kedua dengan skor 21-15, dan memaksa pertandingan berlanjut ke gim ketiga.
Baca juga: Jonatan Christie Tantang Anders Antonsen di Final Korea Open 2025
Gim Penentu dan Ketegangan Tinggi
Gim ketiga berlangsung sangat menegangkan. Kedua pemain saling bersaing dan mencatatkan skor imbang 4-4. Situasi sempat berbalik saat Jojo memimpin 4-6 setelah adanya keunggulan dari pemain Indonesia itu.
Setelah interval, permainan kembali berlangsung ketat. Jojo berhasil menguasai lapangan dan unggul sementara 13-17.
Antonsen mulai bangkit dan menambah tiga poin ketika Jojo mendekati match point. Ia bahkan mampu menyamai kedudukan 17-17, memperlihatkan pertarungan sengit di akhir gim.
Namun, momentum akhirnya diraih Jonatan Christie, yang sukses meraih match point dengan skor 17-21, menyudahi laga dengan pukulan smash Antonsen yang menyentuh net.
Kemenangan ini menjadi bukti ketangguhan dan strategi matang yang diperlihatkan Jonatan Christie sejak awal hingga akhir pertandingan. Gelar ini tidak hanya sebagai pencapaian personal, tetapi juga menunjukkan dedikasi dan kemampuan atlet bulutangkis Indonesia di ajang internasional.
Tags: BulutangkisKorea Open 2025Jonatan Christieturnamen BWFfinal