Liverpool tiba di Istanbul dengan misi menghapus kekecewaan mereka setelah kalah dari Crystal Palace dan fokus kembali ke Liga Champions. Kekalahan yang terjadi di Selhurst Park, dengan gol di masa injury time, menjadi noda pertama dalam kampanye Liga Premier mereka. Kini mereka mengalihkan perhatian ke kompetisi Eropa dan tantangan berat yang sedang dipersiapkan oleh Galatasaray di RAMS Park.
Formasi dan dinamika grup di Liga Champions
Arne Slot telah melihat timnya mempertahankan posisi teratas di klasemen Premier League dengan lima kemenangan dari enam pertandingan. Namun, kompetisi Liga Champions menunjukkan kondisi yang berbeda. Pertandingan pembuka mereka di fase grup melawan Atletico Madrid mengingatkan bahwa mereka tidak memiliki banyak ruang untuk bersantai. Awalnya tampak akan berjalan mudah setelah Andy Robertson dan Mohamed Salah mencetak gol dalam waktu berdekatan, namun pertandingan tersebut berubah menjadi ujian ketahanan. Marcos Llorente mencetak dua gol yang menyamakan kedudukan, sebelum Virgil van Dijk mencetak gol lewat sundulan di menit akhir untuk memastikan kemenangan Liverpool.Untuk Galatasaray, perjalanan mereka di kompetisi Eropa dimulai dengan hasil yang jauh lebih sulit. Kekalahan telak 5-1 dari Eintracht Frankfurt menempatkan mereka di posisi terbawah klasemen, dengan pertahanan yang rapuh menunjukkan kelemahan tim yang pasti akan menjadi perhatian manajer Okan Buruk. Meski begitu, keunggulan bermain di kandang di Istanbul tetap menjadi salah satu tantangan paling menakutkan di dunia sepak bola. Para pemain Turki ini akan sangat bergantung pada dukungan suporter untuk mengacaukan konsentrasi Liverpool dan mengingatkan mereka tentang keributan dan kekacauan yang biasa di RAMS Park di malam-malam penting seperti ini.
Galatasaray vs Liverpool: Match Preview, Latest Team News and How to Watch
Pemilihan pemain dan taktik yang diambil
Baik Liverpool maupun Galatasaray tidak mengalami cedera penting yang mengganggu, namun keduanya harus menghadapi absensi pemain. Giovanni Leoni telah keluar lama karena robekan ligamen cruciatum anterior, sementara Federico Chiesa yang mengalami cedera kecil saat melawan Palace tidak ikut perjalanan dan ini mengurangi kedalaman lini serang Slot.Galatasaray juga kembali menurunkan Victor Osimhen meski sempat mengalami masalah pergelangan kaki, dengan manajer Buruk mengaku sengaja bermain agresif dan ingin agar Osimhen 'bermain selama 10 menit' serta 'mengalami rasa sakit', dan menambahkan, 'main melalui rasa sakit itu penting'. Ini menunjukkan betapa besar keinginan mereka agar bintang strikernya tetap bisa tampil. Buruk juga menyatakan, 'Kami mungkin mengubah formasi dan mengalami kesulitan menutupi kelemahan lawan. Tapi, kami mengambil risiko ini agar dia bisa bermain.'
Gambaran ini bisa menentukan irama permainan. Jika Osimhen tampil tidak tajam, pertahanan Liverpool akan merasakan kerentanannya. Namun kehadirannya, meski tidak maksimal, tetap menjadi ancaman yang tidak bisa diabaikan oleh lini pertahanan Liverpool.
Baca juga: Pertandingan Luar Biasa di Liga Champions: Sejarah Kejutan Tak Terduga
Prediksi dan risiko pertandingan
Liverpool akan datang ke Istanbul dengan pengalaman dari pertandingan sebelumnya, tetapi juga dengan kesadaran bahwa Galatasaray memiliki kemampuan mengejutkan lawan terbaik sekalipun. Meski begitu, kualitas skuad The Reds sedikit lebih unggul, terutama dalam penguasaan lini tengah dan struktur pertahanan yang lebih kokoh. Kemampuan Slot untuk menurunkan skuad yang hampir penuh memperbesar peluang Liverpool untuk mengatasi tekanan dan menguasai pertandingan.Prediksi lebih condong pada kemenangan tipis Liverpool, sekitar 2-1, namun malam-malam di Istanbul dengan atmosfer yang meriah bisa saja berubah arah karena semangat dukungan suporter atau momen peluang tiba-tiba yang muncul dari keramaian.
Baca juga: Pertandingan Berat PSG dan Barcelona di Liga Champions
Pertemuan sebelumnya dan sejarah rivalitas
Pertandingan ini mengingatkan pada duel terakhir mereka hampir dua dekade lalu. Pada fase grup Liga Champions musim 2006-07, kedua tim mengakhiri pertandingan dengan kemenangan kandang, termasuk kemenangan 3-2 untuk Galatasaray di Istanbul yang pernah dicetak oleh Buruk sendiri. Dari empat pertemuan sebelumnya, kedua tim berbagi kemenangan satu sama lain dan dua hasil seri.Dengan latar belakang tersebut, pertandingan ini menjadi momen untuk memperbarui sejarah mereka. Liverpool berusaha mempertahankan momentum mereka di fase grup, sementara Galatasaray sangat berambisi untuk menghidupkan kembali perjuangan mereka sebelum semuanya semakin sulit.
Liverpool tekad bangkit di kandang Galatasaray (2)
Liverpool tekad bangkit di kandang Galatasaray (3)
Liverpool tekad bangkit di kandang Galatasaray (4)
Liverpool tekad bangkit di kandang Galatasaray (5)
Tags: Liga Champions Liverpool Sepak Bola Eropa Galatasaray Pertandingan Kunci