Hasil kurang memuaskan diraih Liverpool saat bertandang ke Crystal Palace, Sabtu. Meski tampil dominan, mereka harus menelan kekalahan 2-1 dari kaca mata Palace. Kekalahan ini membuka mata bahwa mereka masih harus memperbaiki banyak aspek permainan mereka. Kemenangan Palace sendiri disempurnakan dengan gol penyeimbang Federico Chiesa di menit ke-87 dan gol penentu Eddie Nketiah di masa injury time yang memastikan kemenangan untuk The Eagles. Hasil ini mematahkan streak tak terkalahkan Liverpool di awal musim 2025/26 dan berpengaruh besar terhadap posisi klasemen mereka.
Baca juga: Premier League Pekan Perdana: Arsenal Start Positif, Liverpool Tersandung
Penampilan Menonjol dan Kekurangan Liverpool
Marc Guehi tampil impresif mengendalikan lini belakang Palace, membuat pemain Liverpool Virgil van Dijk dan Ibrahima Konate tampak tertinggal dan kurang meyakinkan. Sementara itu, gelandang Adam Wharton menjadi bintang lapangan karena mengendalikan jalannya pertandingan dengan apik. Pernyataan pelatih tim nasional Inggris Thomas Tuchel yang menyebut Jordan Henderson sebagai opsi yang lebih baik mulai dipertanyakan. Kendala yang dihadapi Liverpool masih berkutat pada minimnya kontribusi pemain-pemain baru seperti Florian Wirtz dan Alexander Isak, yang masih menunjukkan tanda-tanda kecapekan dan kurangnya kesiapan bertanding. Investasi besar mereka di bursa transfer musim panas belum menunjukkan hasil positif, kecuali Hug Ekitike yang baru-baru ini berfungsi sebagai pelapis.
Keberuntungan Liverpool yang sebelumnya berhasil mengamankan berbagai kemenangan dengan akhir menit-menit penentu seakan berhenti di pertandingan ini. Palace memanfaatkan celah pertahanan mereka untuk menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan yang layak, dan hasil ini pastinya disambut gembira oleh pesaing mereka di papan atas yang kini membuat peluang untuk meraih gelar tampak semakin ketat.
Liverpool’s stumble gives Arsenal and Man City space to mount serious title challenge
Baca juga: Arsenal Tunjukkan Dominasinya di St James’s: ‘Handbrake Telah Lepas’
Persiapan Manchester City Menghadapi Tantangan
Dengan kekalahan ini, Liverpool harus bersiap menghadapi serangkaian laga berat, termasuk kunjungan ke markas Manchester City pada 9 November yang diprediksi akan menjadi pertandingan penentu di papan atas. Sejauh ini, The Citizens tampak mulai bangkit dari start buruk mereka setelah istirahat internasional, memperlihatkan performa impresif saat menjinakkan Burnley dengan skor telak. Meskipun awal musim sempat dilanda kekalahan beruntun dari Tottenham Hotspur dan Brighton, City kini menunjukkan tanda-tanda bahwa mereka akan kembali ke jalur kemenangan dan memperkecil jarak dari Liverpool, sebelum kedua tim bertemu di Etihad Stadium.
Di sisi lain, Liverpool masih unggul lima poin dari City sebagai keunggulan awal musim ini. Tapi, posisi mereka tidak akan aman dalam waktu lama karena Arsenal menunjukkan peningkatan tajam yang patut diwaspadai. Jury tim London Utara ini terbukti saat mereka menang 2-1 atas Newcastle United di Minggu, berkat gol-gol Mikel Merino dan Gabriel Magalhaes. Newcastle tampil agresif sejak awal dan memberikan perlawanan sengit, tetapi keputusan pelatih Eddie Howe yang terlalu berhati-hati membuat Arsenal mampu balik menekan dan mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir. Arsenal sendiri kini semakin percaya diri dan berpotensi menggusur Liverpool dari posisi puncak klasemen jika mereka mampu mempertahankan performa di pertandingan berikutnya.
Selanjutnya, Arsenal akan menjamu West Ham United, dan jika mereka mempertahankan momentum ini, mereka bisa saja memuncaki klasemen sebelum Liverpool memulai pertandingan mereka di kandang Chelsea, akhir pekan depan. Meskipun baru enam pertandingan dilalui, hasil terbaru ini sudah memberi gambaran bahwa persaingan gelar musim ini akan berlangsung sangat sengit dan penuh kejutan.
Tags: Premier League Liverpool Manchester City Arsenal Crystal Palace