Chelsea Raih Tri Laga Beruntun Meski Dikritik Red Card

Dalam kemenangan 1-0 atas Benfica di Liga Champions, Chelsea menunjukkan ketahanan meski tampil dengan sepuluh pemain di lapangan setelah tiga kartu merah dalam tiga pertandingan terakhir. Sekilas, kekalahan ini menegaskan tantangan yang harus dihadapi skuad asuhan pelatih Enzo Maresca, terutama soal disiplin dan strategi bermain.

Marc Cucurella, bek sayap Chelsea, menyoroti penyebab utama dari seringnya kartu merah yang diterima timnya. Ia menyatakan bahwa keputusan untuk menekan lawan secara agresif seringkali menyebabkan mereka terlambat dalam melakukan tekel dan berujung pada pelanggaran, termasuk kartu merah. "Banyak dari pelanggaran tersebut terjadi karena kami ingin menekan lawan, dan dalam situasi one-on-one, jika terlambat sedikit saja, bisa berakibat kartu merah. Tapi itu bukan alasan. Kami harus belajar dari kesalahan kecil itu dan belajar bertahan saat harus bermain dengan sepuluh pemain," ujar Cucurella selepas pertandingan.

Baca juga: Nicolas Jackson Cetak Gol Perdana di Liga Champions untuk Bayern

Pengaruh Kartu Merah terhadap Strategi dan Klasemen

Sejumlah kartu merah yang diterima Chelsea, termasuk oleh kiper Robert Sánchez dan pemain bertahan Trevoh Chalobah, memberi dampak besar terhadap performa tim. Meski bermain dengan satu pemain lebih sedikit, The Blues mampu meraih kemenangan, berkat gol bunuh diri yang mengamankan tiga poin. Statistika menunjukkan bahwa toko ini masih harus diperbaiki agar performa tim lebih konsisten, terutama dalam aspek disiplin saat bertanding.

Chelsea Raih Tri Laga Beruntun Meski Dikritik Red Card (1)

Bek asal Spanyol ini menambahkan, "Di sini, kami diharapkan menang setiap pertandingan, jadi saya paham akan tuntutan tersebut. Kami menjalani tiga laga berat dan belajar banyak. Lebih baik hal ini terjadi sekarang daripada di akhir musim, karena masih banyak kompetisi yang harus kami jalani. Kami tim muda yang terus berkembang, dan setiap pertandingan menjadi pelajaran penting."

Selain itu, Cucurella juga mengungkapkan bahwa target utama mereka adalah finis musim ini dalam kondisi terbaik dan bersaing dalam semua kompetisi. Pendekatan belajar dari kesalahan dan memperbaiki diri ini menjadi fokus utama Chelsea untuk terus menunjukkan kemajuan, khususnya dalam aspek kedisiplinan dan strategi bertahan saat menghadapi tekanan.