Seorang pria berusia 73 tahun berambisi menjadi orang tertua yang berjalan mengelilingi garis pantai Inggris Daratan secara terus-menerus selama dua tahun.
Mike Langley dari Somerset bersama pasangannya, Zoe Langley-Wathen, yang berusia 54 tahun, bertekad menempuh jarak sekitar 7.000 mil (11.265 km) untuk mengumpulkan dana sebesar £10.000 bagi Ambulans Darat Dorset dan Somerset (DSAA).
Motivasi dan Tujuan di Balik Tantangan Ekstrem
Langley menyatakan, "Saya tahu ini tidak akan mudah, tetapi saya bertekad membuktikan bahwa usia bukan penghalang untuk mengejar impian."
Rekan sepasangannya menambahkan, "Berjalan jarak jauh telah mengubah hidup saya, dan saya ingin mendorong orang lain – khususnya perempuan di usia tengah – untuk melihat apa yang mampu mereka lakukan."
Pasangan ini akan memulai pendakian dari South Haven Point, Studland, Dorset, dan mengikuti rute mengelilingi pantai secara melawan arah jarum jam, kembali ke titik awal mereka.
Alasan Mengapa Mereka Memilih Menggalang Dana untuk DSAA
Langley dan Wathen memilih untuk mengumpulkan dana bagi DSAA karena peran vital yang dimainkan oleh layanan ini di komunitas pedesaan.
Langley, yang pernah mendaki 252 gunung di Wales dengan tinggi 600 meter (1.968 kaki) secara berkesinambungan di usia 60-an, dan pernah menelusuri kembali jalur peziarahan Camino di Spanyol dengan dua pinggang baru.
Selain itu, mereka menekankan pentingnya pelayanan yang didukung secara utama oleh sumbangan, yakni helikopter ambulans yang dapat diandalkan dalam situasi darurat.
Pentingnya Peran DSAA dalam Masyarakat Pedesaan
Langley dan Wathen terinspirasi saat mengunjungi pangkalan udara dan menyaksikan kecepatan tim helikopter membawa rumah sakit ke lokasi pasien.
“Mengetahui layanan ini didanai hampir sepenuhnya oleh sumbangan, kami ingin perjalanan ini meningkatkan kesadaran dan dana untuk menjaga agar helikopter tersebut tetap beroperasi,” ujar Wathen.
The pair have chosen to raise money for DSAA due to the vital role it plays in rural communities [Zoe Langley-Wathen]
Dia menambahkan, “Anda tidak pernah tahu kapan kita atau orang tercinta mungkin membutuhkan bantuan mereka.”
Setiap kali mereka melakukan misi, biaya yang dikeluarkan oleh DSAA mencapai £3.500. Sehingga, dana sebesar £10.000 yang dikumpulkan pasangan ini setara dengan hampir tiga misi yang bisa menyelamatkan nyawa.
Baca juga: Penangkapan Kapal Bantuan Gaza oleh Militer Israel Tinggalkan Tingkat Internasional Ketegangan
Dukungan dan Harapan dari Pihak DSAA
Charlotte Humber, Pejabat Dukungan Pelibatan di DSAA, mengungkapkan, "Dedikasi dan energi mereka tidak hanya membantu mendanai misi yang sangat penting, tetapi juga menginspirasi orang lain untuk mendukung tujuan kami."
Charity ini baru saja meluncurkan kampanye penggalangan dana untuk mengakuisisi dan menyiapkan helikopter kedua, yang diharapkan mampu meningkatkan jangkauan layanan ambulans udara ini.
"Helikopter kedua akan memungkinkan tim kami menjangkau lebih banyak pasien, memperkuat ketahanan operasional, dan pada akhirnya menyelamatkan lebih banyak nyawa," kata Humber.
Sebelum tantangan dimulai pada bulan Oktober, pasangan ini mengumpulkan dana melalui halaman penggalangan dana mereka. Mereka berharap dapat mencapai target akhir yang telah ditetapkan.
Baca juga: Pendiri Telegram Dedah Pernah Didekati Agen Intelijen untuk Kepentingan Politik
Kesempatan untuk Berkontribusi dan Dukungan Lebih Lanjut
Para pendukung dan masyarakat dapat menyumbang secara daring dan mengikuti perkembangan perjalanan mereka melalui media sosial seperti Facebook dan X (Twitter).
Selain itu, mereka mengajak masyarakat untuk menyampaikan ide cerita melalui email atau WhatsApp ke nomor 0800 313 4630.
Perlunya dana tambahan ini mendukung rencana besar DSAA untuk memperluas armada helikopter, yang dapat mempercepat respon dan meningkatkan peluang menyelamatkan nyawa setiap harinya.
Every deployment costs Dorset and Somerset Air Ambulance £3,500 [Dorset and Somerset Air Ambulance]
Tags: Rekor penggalangan dana ambulans