Dalam pertandingan Serie A antara Juventus dan Parma yang digelar di Allianz Stadium pada hari Minggu, 24 Agustus 2025, perilaku sejumlah pendukung tamu memicu klub untuk menegakkan “Kode Hormat” terhadap mereka sesuai dengan “Kode Perilaku”.
Sistem pengawasan canggih di stadion, termasuk kamera multifokal, memungkinkan aparat penegak hukum pertama kali mengidentifikasi dan kemudian memastikan identitas dari tiga pendukung tamu yang bertanggung jawab atas ujaran diskriminatif dan rasisme terhadap pemain Juventus, Weston McKennie, saat dia berlatih di lapangan setelah pertandingan.
Klub Juventus dengan tegas mengecam insiden serius ini dan setiap bentuk rasisme. Oleh karena itu, mereka memutuskan untuk menegakkan “Kode Hormat” terhadap pelaku, sesuai ketentuan “Kode Perilaku”. Sanksi tersebut berupa larangan menghadiri pertandingan sepak bola yang diselenggarakan oleh klub.
Ini bukan kali pertama Juventus menerapkan ketentuan dari “Kode Perilaku” terhadap pendukung tamu. Sebelumnya, klub telah mengambil langkah serupa pada dua kesempatan berbeda setelah pertandingan Serie A di Allianz Stadium, masing-masing ketika menghadapi Roma pada 30 Desember 2023 dan Torino pada 9 November 2024.
Tags: Serie A Juventus Rasisme Kode Perilaku Larangan Stadion