Marc Marquez menjalani hari yang berat di Sirkuit Mandalika saat Practice MotoGP Mandalika 2025, Jumat (3/10/2025). Juara dunia dua kali ini mengalami dua kali kecelakaan dan hanya mampu menempati posisi ke-11 dalam pencatatan waktu tercepat. Kegagalannya ini membuat Marquez gagal langsung masuk ke sesi kualifikasi kedua (Q2), sebuah pencapaian yang pertama kalinya di musim ini.
Insiden terjadi saat Marquez kehilangan kendali di Tikungan 10 dan Tikungan 5 Sirkuit Mandalika. Pada kecelakaan pertama, rider asal Cervera, Spanyol, jatuh low side tanpa dampak serius. Namun, insiden kedua cukup parah karena Marquez mengalami high side di Tikungan 5, yang menyebabkan ia terjatuh keras ke aspal dan bahunya mengalami benturan dengan permukaan trek.
Peristiwa tersebut bermakna hanya lima hari setelah Marquez memastikan gelar juara dunia 2025 di Motegi, Jepang. Meski demikian, kondisi fisik dan performanya tidak optimal. Marquez menyebut, “Ini bukan cara terbaik untuk merayakan gelar,” dan menggambarkan kondisi fisiknya dengan kata “kaku”.
Dalam wawancara, Marc Marquez menjelaskan bahwa sebelum insiden kedua, strateginya hanyalah menyelesaikan sesi dan mengurangi risiko jatuh lagi. “Memulai putaran terakhir, saya masih berada di dalam Q2, tetapi masalahnya kami mendapat tiga bendera kuning berturut-turut. Lalu di lap keempat, ban sudah mulai turun," ujar Marquez. Ia menambahkan, “Tapi prioritasnya adalah jangan jatuh lagi karena hari ini saya tidak punya perasaan yang bagus. Besok kami akan mencoba lagi.”
Baca juga: Yamaha Dekatkan Fabio Quartararo dan Alex Rins dengan Penggemar di Mataram
Target Finis Lima Besar di Sprint Race Mandalika
Marc Marquez menegaskan targetnya untuk finis di posisi lima besar dalam Sprint Race yang akan digelar Sabtu (4/10/2025). Gaya balapnya yang belum optimal di sirkuit ini membuat Marquez merasa sudah menyerah menghadapi tantangan di Mandalika. “Saya memulai akhir pekan ini dengan optimistis, tetapi ini bukan sirkuit saya. Saya hanya ingin melewati akhir pekan ini dan menunggu sampai Australia!” katanya.
Juara Dunia MotoGP 2025 Marc Marquez di Istana, Jakarta, Selasa (30/9/2025).
Sejauh ini, pencapaian terbaik Marc Marquez di Mandalika adalah podium ketiga pada Sprint Race 2024. Pada balapan utama, ia belum pernah finis di garis finish. Marquez beralasan, “Tentu saja, saya akan mencoba. Besok saya akan mulai menekan, dan saya bisa jatuh lagi, karena saya tidak bisa keluar ke lintasan hanya untuk berpikir jangan jatuh.”
“Saya akan menekan lagi, tetapi dari posisi 11, Anda tidak bisa langsung ke puncak. Terutama, Bezzecchi (tercepat bersama Aprilia) sedang terbang. Jika kami bisa finis di lima besar, itu akan menjadi sebuah kesuksesan,” ujarnya.
Musim ini, ini adalah pertama kalinya Marquez harus berjuang melalui Q1 bersama rekan setimnya, Francesco Bagnaia. Sejak MotoGP Valencia 2023, baru kali ini ada dua pebalap Ducati harus berjuang lebih dulu di Q1. "Q1 akan sulit dilewati. Banyak pebalap cepat di sana. Mari lihat besok pagi di mana posisi kami dan apa yang bisa kami lakukan," ujarnya.
Sesi kualifikasi MotoGP Mandalika 2025 akan digelar pada Sabtu (4/10/2025). Q1 dijadwalkan mulai pukul 09.50-10.05 WIB, sementara Q2 akan berlangsung pukul 10.15-10.30 WIB. Sprint Race sendiri akan mulai pukul 14.00 WIB.
Tags: MotoGP Marc Marquez Kecelakaan Mandalika Balap Motor Sprint Race Q2 Q1