Reijnders Ungkap Kesulitan Tinggalkan Milan dan Pilih Manchester City

Eks pemain bintang Serie A, Tijjani Reijnders, mengaku merasa sangat berat meninggalkan AC Milan di musim panas lalu. Meski demikian, pemain asal Belanda ini yakin bahwa bergabung dengan Manchester City merupakan langkah yang lebih baik secara profesional.

Reijnders yang bergabung dengan The Citizens dengan biaya yang kini dianggap sebagai kesepakatan yang sangat menguntungkan, sudah menunjukkan penampilan gemilang di bawah asuhan Pep Guardiola sebagai gelandang serang dan gelandang tengah.

Saat diwawancarai oleh MilanNews tentang proses transfernya, Reijnders mengungkapkan bahwa meninggalkan Milan adalah keputusan yang sangat sulit secara emosional. "Sangat berat meninggalkan Milan karena saya memiliki hubungan yang baik dengan semua orang di sana. Para penggemar, rekan setim, staf... dan semua itu membuat kepergian saya terasa berat secara emosional. Tapi kemudian Manchester City datang dengan tawaran, dan dari sudut pandang olahraga, itu adalah keputusan terbaik untuk saya," ujarnya.

Baca juga: Mkhitaryan Puji Performa Gemilang Thuram di Inter

Manchester City Sebuah Lompatan Lebih Tinggi

Soal mengapa memilih City sebagai langkah selanjutnya, pemain berusia 27 tahun ini menyatakan: "Jika kita lihat beberapa tahun terakhir dari kedua klub, saya rasa ini adalah langkah maju dari segala aspek. Cukup luangkan waktu melihat jumlah trofi yang mereka raih dalam beberapa tahun terakhir. Apalagi ada pelatih hebat di sini, dan lihat saja daftar pemain yang dimiliki klub ini. Saya memiliki banyak rasa sayang untuk Milan, tapi beberapa kereta hanya lewat sekali."

Reijnders juga berharap agar Milan terus bersaing meraih trofi di masa mendatang. "Saya tidak tahu apakah mereka menambah banyak gelandang hanya karena saya pergi (tertawa). Banyak gelandang berkualitas yang datang, dan saya harap mereka bisa memberikan semua yang mereka miliki untuk mengembalikan Milan ke posisi semestinya. Di Liga Champions, dan berjuang untuk trofi," katanya.

Sampai saat ini, Reijnders sudah mencetak satu gol dan dua assist di Premier League, dan di bawah Guardiola, dia diharapkan memainkan peran penting untuk tim hingga akhir musim ini.