Five-star Atleti expose Frankfurt’s defensive fragility

Frankfurt Tersungkur 1-5 di Liga Champions, Mengalami Kekalahan Buruk

1 jam lalu | Arka Putra | Olahraga | Sepak Bola | Champions League

Frankfurt mengalami kekalahan besar 1-5 dari Atletico Madrid dalam pertandingan Liga Champions. Mereka tampil kurang optimal di pertahanan dan menyerang. Kemenangan ini memperkuat posisi Atletico di grup. Frankfurt kini harus bangkit di laga berikutnya menghadapi tim-tim elite Eropa. Kekalahan ini menjadi tantangan besar bagi mereka untuk melangkah ke fase berikutnya. Mereka harus memperbaiki lini pertahanan dan serangan agar tidak terus mengalami kekalahan. Duel melawan tim-tim besar berikutnya akan menjadi ujian berat untuk Frankfurt. Kemenangan besar Atletico menunjukkan dominasi mereka di pertandingan ini. Mereka tampil impresif dengan beberapa gol indah dan kerja sama yang solid. Frankfurt harus belajar dari laga ini untuk memperbaiki performa di pertandingan selanjutnya. Seluruh pemain Frankfurt harus mengevaluasi penampilan mereka agar bisa tampil lebih baik di pertandingan berikutnya. Kekalahan ini juga memberi motivasi agar tim bisa bangkit dan memperbaiki kekurangan yang ada. Tugas berikutnya adalah mempersiapkan strategi yang matang untuk menghadapi lawan-lawannya di sisa babak grup.

Kesebelasan Frankfurt mengalami kekalahan besar dengan skor 1-5 saat tampil di Liga Champions. Mereka menghadapi kejutan besar setelah tampil impresif di pertandingan sebelumnya. Dalam laga yang berlangsung di kandang mereka, Frankfurt mengalami kesulitan menghadapi dominasi Atletico Madrid yang tampil sangat agresif sejak awal.

Dalam pertandingan ini, Atleti langsung menunjukkan taringnya saat Giuliano Simeone mencetak gol dalam empat menit pertama setelah memanfaatkan umpan dari Antoine Griezmann. Gol tersebut membuka jalan bagi kesebelasan tamu untuk mengendalikan permainan dan menyulitkan Frankfurt di belakang

Frankfurt berusaha bangkit dan memperkecil kekalahan melalui usaha Farès Chaïbi yang mendapatkan tendangan sudut, tetapi pertahanan Atletico tetap solid. Meski begitu, Simeone kembali unjuk gigi dengan dua peluang berbahaya sebelum babak pertama berakhir, menunjukkan ketegasan tim tamu.

Dua peluang emas lainnya didapatkan Antoine Griezmann dan Julián Alvarez, namun keduanya gagal memastikan gol. Meski mendominasi selama 20 menit awal, Frankfurt gagal memanfaatkan peluang untuk menyamakan kedudukan dan justru kebobolan lagi saat Robin Le Normand mencetak gol kedua untuk Atletico melalui sundulan jarak dekat setelah hasil umpan silang Griezmann diblok Kauã Santos dan Nnamdi Collins.

Di masa injury time babak pertama, kerja sama apik antara Griezmann dan Alvarez menghasilkan gol ketiga bagi Atletico. Kemenangan mereka di babak pertama semakin dekat saat Griezmann mencapai 200 gol dalam kariernya berkat gol sederhana setelah Alvarez yang tampil gemilang memberi umpan.

Memasuki babak kedua, Bayern Munich yang diperkuat Harry Kane kembali menunjukkan performa menawan saat mengalahkan Frankfurt di Cyprus, mempertahankan tren kemenangan mereka. Toppmöller, pelatih Frankfurt, memilih mempertahankan starting eleven yang sama untuk babak kedua, berharap perbaikan dari timnya.

Di awal babak kedua, Frankfurt mencoba bangkit meskipun sempat mendominasi 10 menit pertama setelah restart. Can Uzun nyaris mencetak gol keenam kalinya berturut-turut, tetapi usahanya melebar tipis dari sasaran. Sebaliknya, Burkardt kembali mencetak gol untuk Frankfurt pada pertandingan keempat berturut-turut lewat sepakan dari umpan silang Ansgar Knauff yang membentur pemain lawan dan mengecoh Jan Oblak.

Namun, keunggulan Frankfurt tidak bertahan lama. Setelah gol tersebut, pelatih Toppmöller melakukan tiga perubahan sekaligus, namun Atletico kembali mengendalikan permainan dan mencetak gol lagi melalui sundulan Giuliano Simeone dari tendangan sudut yang diambil oleh Alvarez. Mereka akhirnya menegaskan kemenangan besar 5-1 dengan gol dari Simeone yang memanfaatkan umpan dari Alvarez, yang juga mencetak dua assist dan melakukan gerakan panenka dalam tendangannya yang menakjubkan meskipun touch dari Kauã Santos.

Kekalahan ini menandai kekalahan ketiga secara berturut-turut bagi Frankfurt, dan ini menjadi awal yang sulit di Liga Champions. Mereka harus menghadapi pertandingan berat berikutnya melawan Liverpool dan Napoli, serta bertemu Barcelona dan Tottenham dalam tiga pertandingan terakhir grup mereka.

Tags: Hasil pertandingan Liga Champions Frankfurt Atlético Madrid

Artikel Terkait
Berita
Olahraga
Hiburan