<span>Screenshot of the false post taken on September 24, 2025 with a red X added by AFP</span>

Palsu, Uang Rp300.000 Berkeliaran di Media Sosial Indonesia

1 jam lalu | Bagas Pratama | Berita | Berita Internasional

Berbagai klaim tentang uang kertas baru Rp300.000 beredar di media sosial Indonesia. Video yang menyebutkan uang tersebut sebagai seri terbaru dari Bank Indonesia ternyata tidak benar. PT Peruri, perusahaan pencetak uang, menyatakan tidak pernah menerima pesanan uang bernominal itu. Bank Indonesia juga telah menyatakan bahwa mereka tidak pernah mengeluarkan uang peringatan khusus tersebut. Informasi ini mengulang hoaks yang pernah diklarifikasi sebelumnya. Masyarakat diminta tetap kritis terhadap kabar yang beredar dan merujuk pada sumber resmi.

Isu mengenai uang kertas baru bernominal Rp300.000 telah beredar di media sosial Indonesia selama bertahun-tahun. Terbaru, beredar video yang mengklaim memperlihatkan uang kertas Rp300.000 yang diklaim sebagai seri terbaru dari Bank Indonesia. Namun, perusahaan pencetak uang kertas milik negara tersebut menyatakan tidak pernah menerima pesanan dari Bank Indonesia untuk mencetak uang bernominal tersebut.

Dalam video yang diunggah pada 17 September 2025, tampak teks berbahasa Indonesia yang menyebutkan "Kemunculan uang kertas Rp300.000 baru Indonesia", disertai gambar uang berwarna merah muda dengan wajah orang di latar belakang tanaman dan petani, yang menyerupai desain uang di Indonesia (tautan arsip).

Video itu juga menunjukkan sisi belakang uang yang bertuliskan angka "80", yang diklaim sebagai simbol peringatan ulang tahun ke-80 kemerdekaan Indonesia (tautan arsip).

Selain di TikTok, video ini juga menyebar di platform Facebook, membuat sebagian pengguna percaya bahwa ini adalah uang kertas resmi yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Ada yang beranggapan bisa memudahkan pembayaran, sementara lainnya menganggap sebagai tanda inflasi.

Namun, Adi Sunardi, Kepala Sekretaris Perusahaan PT Peruri — perusahaan pencetak uang kertas milik negara — menegaskan bahwa klaim tersebut adalah hoaks. Ia menegaskan bahwa perusahaan tidak pernah menerima pesanan dari Bank Indonesia untuk mencetak uang bernominal Rp300.000.

Bank Indonesia sendiri pernah menyatakan melalui unggahan TikTok pada 20 Juni bahwa mereka tidak pernah mengeluarkan uang kertas khusus dalam rangka peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia. Begitu pula, dalam postingan Instagram pada 23 Agustus, bank sentral memperingatkan tentang hoaks yang serupa yang mengklaim mereka telah menerbitkan uang baru dengan nilai Rp250.000.

Bank Indonesia menyatakan bahwa satu-satunya uang peringatan yang resmi dikeluarkan adalah dalam rangka memperingati 75 tahun kemerdekaan Indonesia pada 2020. Situs resmi mereka juga menunjukkan bahwa desain rupiah terakhir diperbarui pada 2022. Sebelumnya, AFP juga telah mematahkan informasi palsu serupa terkait uang kertas baru ini.

Tags: Bank Indonesia Hoaks uang palsu mata uang Indonesia

Artikel Terkait
Berita
Olahraga
Hiburan