Striker Manchester United Joshua Zirkzee tengah mempertimbangkan peluang untuk hijrah ke Serie A, dengan minat dari klub Como dan Juventus dikabarkan semakin menguat, menurut laporan ESPN. Belum ada kesepakatan formal, namun Setan Merah terbuka untuk mempertimbangkan transfer pinjaman maupun permanen setelah jendela transfer Januari dibuka.
Foto IMAGO
Pria berusia 24 tahun ini bergabung dengan Manchester United dari Bologna seharga €42,5 juta lebih dari satu tahun lalu. Ia jarang mendapatkan kesempatan bermain di bawah pelatih baru Ruben Amorim, dan tampil sebagai pemain pengganti di semua pertandingan musim ini.
Baca juga: Brasil Panggil Wesley dan Carlos Augusto untuk Laga Persahabatan
Ambisi Como dan Minat Juventus
Pelatih Como, Cesc Fábregas, menilai Zirkzee sebagai pemain yang sesuai dengan profil yang dibutuhkan untuk meningkatkan kekuatan skuad mereka. Ambisi klub yang baru promosi ini mendapat perhatian dari banyak pengamat sepak bola di Italia, dan Zirkzee berpotensi menjadi sosok penting. Sementara Juventus tetap dalam pengamatan, setelah sebelumnya menunjukkan ketertarikan di musim panas lalu.
Foto: IMAGO
European giants considering move for 24-year-old Man United star – Report
Direktur operasional Man United harus membuat keputusan apakah akan mempertahankan Zirkzee yang belum mendapatkan posisi utama, atau membiarkan dia melanjutkan karier di luar negeri. Keputusan ini akan bergantung pada opsi serangan mereka di paruh kedua musim ini.
Baca juga: Kondisi Dybala Jadi Fokus Sebelum Duel Inter-Roma Oktober
Analisis daripada EPL Index
Zirkzee direkrut sebagai bagian dari proses pembangunan jangka panjang, sebagai pemain yang diharapkan menjadi pemain kunci selama bertahun-tahun. Namun, setelah 14 bulan, muncul diskusi tentang peluang keluarnya. Para penggemar pasti akan bertanya mengapa investasi sebesar itu tidak menghasilkan lebih banyak kesempatan bermain.
Hak prerogatif pelatih Ruben Amorim memang masih muda, tetapi keputusan untuk membiarkan Zirkzee di pinggiran tim sangat mencolok. Serangan Manchester United terlihat tidak stabil, kurang ritme dan ketajaman. Ironisnya, seorang striker dengan kualitas teknikal dan kemampuan terbukti di Serie A belum dipercaya untuk tampil starter. Pendukung mungkin merasa ini mencerminkan ketidaksesuaian antara proses perekrutan dan strategi manajerial.
Pindah ke Como tampaknya menarik. Dengan dukungan penuh ambisi dan dipimpin oleh Cesc Fábregas, Zirkzee berpotensi berkembang di lingkungan yang memfokuskan perannya pada proyek tersebut. Juventus menawarkan gaya permainan yang lebih tradisional sebagai kekuatan besar, tetapi persaingan di sana bisa menandingi perjuangan Zirkzee di Manchester.
Penggemar United tentu menginginkan kejelasan. Jika Zirkzee hengkang, baik secara pinjaman maupun permanen, klub harus menunjukkan rencana yang jelas menggantikan profilnya. Jika tidak, ini bisa menjadi contoh potensi yang hilang, dan bukti lain dari perencanaan yang tidak matang yang membayangi masa pasca-Ferguson.
Masa Depan Joshua Zirkzee di Serie A Kian Hangat (2)