Sebuah lubang besar dengan luas sekitar 9,1 meter persegi terbentuk di sebuah jalan utama di Bangkok, Thailand, mengganggu lalu lintas dan memaksa evakuasi warga serta fasilitas umum di sekitarnya. Insiden ini terjadi di bagian Samsen Road, tepat di depan sebuah sekolah, sekitar pukul 07.00 pagi waktu setempat, saat musim monson sedang berlangsung.
Lubang tersebut, yang menimbulkan kekhawatiran terhadap keselamatan umum, berukuran 30 x 30 meter dan kedalaman mencapai 50 meter. Menurut Kepolisian Kerajaan Thailand (RTP), lubang ini juga berpotensi semakin membesar dan menimbulkan risiko lebih jauh. Beberapa bagian jalan, termasuk tiang listrik dan kendaraan yang parkir, turut terseret ke dalam lubang, menimbulkan kerusakan yang signifikan.
Baca juga: Israel-Negara Barat Berkonflik dengan Aktivis Bantuan Internasional di Perairan Crete
Dampak Parah dan Evakuasi Massal
Sebuah rumah sakit terdekat, Rumah Sakit Vajira, harus dievakuasi karena risiko struktural yang meningkat. Petugas medis dan pasien dipindahkan demi memastikan keselamatan. Selain itu, warga di sekitar lokasi juga diminta meninggalkan rumah mereka sebagai langkah darurat.
Lubang yang terbentuk di depan Rumah Sakit Vajira dan dekat kantor polisi ini menyebabkan kerusakan salah satunya pada stasiun polisi Samsen Metropolitan. Dua tiang listrik yang berada di area tersebut beserta mobil layanan pengangkutnya jatuh ke dalam lubang. Selain kendaraan milik aparat dan polisi, beberapa kendaraan lain pun tidak luput dari nasib serupa, tertelan ke dalam tanah yang amblas.
Padahal, menurut beberapa laporan, hingga saat ini belum ada laporan mengenai korban luka maupun jiwa akibat kejadian ini. Meski begitu, situasi ini menarik perhatian masyarakat luas dan pihak berwenang, yang tengah melakukan inspeksi mendalam terhadap penyebab amblasnya jalan tersebut.
Dario Pignatelli/Bloomberg via Getty Engineers inspecting the site of a sinkhole in Bangkok, Thailand, on Wednesday, Sept. 24, 2025
Baca juga: Jerman Anjur Penolakan Tembak Jets Rusia Masuk Zona NATO
Penyebab dan Upaya Penanganan
Gubernur Bangkok Chadchart Sittipunt menyatakan bahwa insiden ini disebabkan oleh pekerjaan konstruksi untuk pembangunan stasiun kereta bawah tanah di area tersebut. Pihak berwenang memastikan bahwa penyelidikan masih berlangsung untuk menentukan faktor pasti penyebab kerusakan tanah yang semakin membesar, terlebih saat cuaca ekstrem yang melanda kawasan.
Direktur Keamanan Nasional juga mengungkapkan bahwa Komisi Polisi Nasional telah memerintahkan Badan Kepolisian Metropolitan untuk berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Pemerintah Metropolitan Bangkok, dalam menangani permasalahan ini. Langkah-langkah meliputi penanganan amblesnya jalan, perbaikan pipa air besar yang rusak, serta memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak.
Selain itu, kondisi cuaca buruk yang terjadi di sekitar medan insiden turut memperparah situasi, sehingga upaya penanganan menjadi lebih kompleks. Meski demikian, pihak berwenang menyatakan bahwa sejauh ini tidak ada laporan cedera akibat kejadian ini.
Melalui rekaman yang beredar di media sosial dan foto-foto resmi dari kepolisian, terlihat bahwa lubang yang besar ini berada tepat di bawah kantor polisi setempat. Rekaman tersebut juga menunjukkan momen dramatis saat lubang terbentuk, saat mobil-mobil mundur dari jalan yang terganggu, sekaligus mengungkap jaringan infrastruktur bawah tanah kota Bangkok.
Dalam pernyataan resmi, pihak kepolisian menegaskan bahwa Komisioner Kepolisian Nasional telah mengarahkan seluruh badan terkait untuk menanggulangi permasalahan ini secara cepat dan efisien, termasuk melakukan peninjauan terhadap kerusakan pipa dan infrastruktur bawah tanah lainnya agar layanan publik dapat segera pulih.
CHANAKARN LAOSARAKHAM/AFP via Getty Security officials looking at the sinkhole near a hospital in Bangkok on September 24, 2025
Tags: Bangkok sinkhole infrastruktur rusak evakuasi kerusakan jalan