Dalam pertandingan Game 2 babak semifinal WNBA melawan Indiana Fever, NaLyssa Smith menunjukkan penampilan gemilang meskipun sempat terancam dikeluarkan karena foul keempatnya sebelum pertandingan berlangsung di kuarter ketiga.
Pelatih Las Vegas Aces, Becky Hammon, menyatakan bahwa keputusan untuk tetap memainkan Smith meskipun foul keempat adalah berdasarkan kebutuhan tim dan kepercayaan terhadap pemain muda tersebut. "Saya tinggalkan dia di lapangan karena saya perlu memainkannya," ujar Hammon. "Saya menegurnya dan saya tidak suka menaruh pemain di bangku cadangan karena kesalahan kecil, tetapi saya juga ingin memberi mereka kesempatan memperbaiki kesalahan tersebut."
Smith, yang mencetak 18 poin dari 7 tembakan dari 9 percobaan, tampil sebagai pemain kunci yang memimpin kemenangan besar timnya dengan skor akhir 90-68 atas Fever. Setelah mendapatkan foul ketiga saat sisa 8 menit 18 detik di kuarter ketiga dan foul keempat di menit 7:27, Smith tetap fokus dan akhirnya menorehkan lima poin berturut-turut yang membantu memperlebar jarak poin dan mengamankan keunggulan tim.
Dengan kepercayaan yang diberikan Hammon, Smith bermain sangat percaya diri. "Ketika pelatih menjaga saya di lapangan, secara mental saya berpikir, ‘Oke, saya harus fokus agar tidak mendapatkan foul lagi,’" ungkapnya. "Ini menunjukkan tingkat kepercayaan dan keyakinan yang diberikan pelatih kepada saya."
Selain mencetak poin, Smith juga menunjukkan agresi di sisi rebound, mengamankan tujuh rebound, termasuk dua rebound ofensif. Ia menambahkan dua poin dari free throw line dan menunjukkan efektivitas bermain di area keranjang.
Menurut forward Indiana Fever, Aliyah Boston, keunggulan Smith terletak pada kemampuan rebound dan kecepatan dalam mengakses posisi di bawah ring. "Rebound ofensifnya cukup berbahaya, dan dia mampu memberi mereka peluang kedua dan mengakses garis free throw," ujar Boston. "Kami harus lebih fokus dalam box out dan mempersempit ruang geraknya."
Selanjutnya, seri pertandingan akan dilanjutkan di Gainbridge Fieldhouse, Indianapolis dengan dua pertandingan berikutnya akan digelar pada hari Jumat dan Minggu. Kerumunan penonton yang meriah diperkirakan akan memadati venue, dan atmosfer yang kompetitif tentu akan menjadi tantangan tersendiri bagi tim Vegas.
Smith sendiri mengungkapkan antusiasme menghadapi pertandingan di kandang lawan. "Saya pikir akan sangat seru, mereka biasanya memiliki penonton yg luar biasa. Ini akan berbeda karena saya harus bermain di pihak lain, tapi kami tahu cara bertahan dan bermain di bawah tekanan," ujarnya.
Pemain berusia 24 tahun ini mengharap kepercayaan diri yang terus meningkat dan pengalaman yang didapat dari kerja keras serta studi film, ditambah lagi dengan pengaruh bermain bersama A’ja Wilson, pemain empat kali MVP WNBA. Smith menyatakan bahwa budaya kemenangan di tim Vegas telah meningkatkan fokus dan semangat bermainnya.