Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPR RI, Jazilul Fawaid, menyarankan agar pemerintah tidak melibatkan figur yang kontroversial dalam pembentukan tim reformasi Polri. Ia menegaskan perlunya memilih tokoh yang mampu memberikan dampak positif dan tidak menimbulkan perpecahan di masyarakat.
Jazilul menilai bahwa proses reformasi Polri memerlukan dukungan penuh dan kepercayaan publik. "Saran kami tegas, hindarkan dari keanggotaan tim tersebut mereka yang memiliki reputasi maupun rekam jejak yang menimbulkan polemik di masyarakat," ujarnya di Kompleks Parlemen, Jakarta, pada hari Senin.
Selain itu, anggota Komisi III DPR ini menegaskan bahwa Polri saat ini tengah menjadi sorotan tajam dari publik. Kepercayaan masyarakat terhadap institusi tersebut menjadi tantangan utama dalam proses reformasi yang sedang berjalan.
Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto tengah mengkaji ulang sejumlah aspek terkait kepolisian, termasuk kedudukan, ruang lingkup tugas, serta kewenangan institusi tersebut. Untuk mendukung proses ini, Presiden membentuk sebuah tim khusus yang bertugas mengkaji dan merekomendasikan langkah-langkah reformasi.
Baca juga: Presiden Prabowo Rencanakan Temu Mitra Program Gizi Setelah Kunjungan Diplomatik
Rekrutmen Tokoh dalam Tim Reformasi Polri
Para tokoh nasional sedang diproses untuk bergabung dalam tim reformasi ini, guna memastikan prosesnya berlangsung transparan dan akuntabel. Salah satu tokoh yang diisyaratkan akan diundang adalah Mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD.
Menlu Sekretariat Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengungkapkan, "Komitmen Bapak Presiden yang saat ini sedang berjalan adalah mengundang para tokoh berpengaruh dan berkompeten untuk bergabung dalam tim tersebut."
Prasetyo menambahkan bahwa pemerintah sangat mengharapkan kehadiran tokoh-tokoh yang mampu memberikan kontribusi positif dan mendukung reformasi Polri secara menyeluruh. "Termasuk di dalamnya, tentu saja, figur seperti Mahfud MD, yang memiliki rekam jejak panjang di bidang politik dan hukum," ujar dia.
Pembentukan tim reformasi Polri ini diharapkan mampu menunjang upaya memperbaiki institusi polisi agar lebih profesional, transparan, dan sesuai harapan masyarakat. Proses seleksi anggota tim pun terus berlangsung dengan mengedepankan prinsip integritas dan kompetensi.
Tags: Reformasi Polri Prabowo Subianto PKB Tim Reformasi Mahfud MD