Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Saan Mustopa, menegaskan bahwa kehadiran Ahmad Sahroni dalam Musyawarah Nasional (Munas) Ikatan Motor Indonesia (IMI) melalui konferensi video beberapa hari lalu tidak mewakili partai politik yang dipimpinnya.
Saan menjelaskan bahwa Sahroni hadir sebagai Sekretaris Jenderal IMI, bukan sebagai perwakilan dari Partai Nasdem. Komunikasi tersebut disampaikan di Jakarta saat ditemui di Kompleks Parlemen pada Selasa, 23 September 2025.
"Dia hadir sebagai Sekjen IMI, bukan mewakili partai," kata Saan. Ia juga menilai bahwa kehadiran Sahroni di acara tersebut tidak menjadi masalah besar karena posisi dan peranannya sebagai Sekjen IMI tetap berjalan sesuai fungsi organisasi profesi sport otomotif nasional tersebut.
Saan menambahkan bahwa dirinya sendiri tidak mengetahui secara pasti kehadiran Sahroni di acara Munas IMI karena acara tersebut bukanlah kegiatan resmi partai politik.
"Enggak, karena itu kan bukan kegiatan partai, ya, tapi itu kegiatan pribadi Pak Sahroni. Jadi menurut saya ya wajarlah, karena masih Sekjen IMI kan. Jadi masih Sekjen IMI untuk membuka acara ini," ujar Saan.
Menurutnya, IMI sebagai organisasi profesi memiliki hak bagi anggotanya untuk terlibat aktif dalam kegiatan organisasi, termasuk Sahroni yang merupakan Sekjen IMI.
Dalam laporan dari Warta Kota, Ahmad Sahroni hadir secara daring pada acara Munas IMI ke-10 yang berlangsung di Yogyakarta, Sabtu, 20 September 2025. Dalam video yang diunggah di TikTok oleh akun @fxharminanto, Sahroni tampak menghadiri acara tersebut dan menyampaikan sambutannya secara daring.
Dalam sambutannya, Sahroni mengenakan topi berwarna putih dan baju biru, serta mengucapkan apresiasi kepada seluruh jajaran pengurus, peserta Munas, termasuk calon ketua umum yang akan memimpin organisasi di masa depan.
"Yang saya hormati ketua umum 2020-2025, calon ketua umum Moreno Soeprapto, para senior, para teman-teman sejawat se-Indonesia," ucap Sahroni.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf karena tidak dapat hadir secara langsung dan hanya berpartisipasi secara daring dalam acara tersebut.
Selain itu, artikel ini juga mengutip dari laporan Warta Kota Tribunnews yang berjudul "Mendadak Ahmad Sahroni Muncul Dalam Munas IMI di Yogyakarta, Beri Sambutan dan Memohon Maaf".