Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, mengungkapkan bahwa komunikasi politik antara Ketua Umum partainya, Megawati Soekarnoputri, dengan Presiden Prabowo Subianto tetap berjalan lancar dan kondusif. Hal tersebut disampaikan menanggapi perihal pencopotan kader partainya, Hendrar Prihadi, dari posisi Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Hasto menegaskan, meskipun ada pergantian kader di birokrasi, komunikasi politik antar kedua tokoh tersebut tetap terjalin baik. "Komunikasi politik terus-menerus dijalankan secara kondusif antara Presiden Prabowo dengan Ibu Megawati Soekarnoputri," katanya di Sekolah Partai, Jakarta, Rabu (24/9/2025). Ia juga menegaskan bahwa pencopotan Hendrar Prihadi maupun Budi Gunawan dari posisi Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) telah dilakukan dan dikomunikasikan dengan baik dalam rangka memastikan jalannya pemerintahan berjalan secara efektif.
Baca juga: KKB Papua Tewaskan Lima Warga Sipil, Aparat Tindak Tegas
Prerogatif Presiden dan Sikap Partai
Hasto menambahkan bahwa reshuffle atau perombakan kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto. "Sejak awal, baik di masa Presiden Jokowi maupun Prabowo, reshuffle adalah prerogatif dari Presiden," ujarnya. Hal ini dinilainya sebagai bagian dari proses yang sah dan wajar dalam manajemen pemerintahan.
Sementara itu, diketahui bahwa PDI-P secara resmi tidak memiliki wakil di dalam Kabinet Merah Putih yang dibentuk oleh Prabowo. Hendrar Prihadi menjadi kader terakhir dari partai berlambang kepala banteng tersebut yang menempati posisi di pemerintahan Prabowo, sebelum akhirnya dicopot pada Rabu (17/9/2025). Ia menduduki posisi sebagai Kepala LKPP sejak Oktober 2022 dan posisinya digantikan oleh Sarah Sadiqa, Deputi Bidang Pengembangan Strategi dan Kebijakan LKPP.
Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto saat ditemui di Sekolah Partai PDI-P, Rabu (24/9/2025).
Ketua DPP PDI-P, Ganjar Pranowo, menegaskan bahwa partainya mengusung sikap sebagai penyeimbang pemerintahan. "Kan PDI Perjuangan sudah menentukan sikap dalam Kongres sebagai partai penyeimbang," katanya kepada media, Kamis (18/9/2025). Ia menegaskan bahwa partainya memilih tidak bergabung ke dalam kabinet yang dibentuk pemerintah.
Elite PDI-P lain, Andreas Hugo Pareira, juga menyatakan bahwa pencopotan Hendrar Prihadi bukanlah persoalan internal partai. "Reshuffle adalah hak prerogatif presiden,â ujarnya saat dihubungi. Ia menegaskan bahwa partainya tetap fokus sebagai penyeimbang, meskipun tidak masuk ke dalam struktur kabinet.
Sebagai informasi, Presiden Prabowo pada Rabu (17/9/2025) resmi mencopot Budi Gunawan dari posisi Menko Polkam. Posisi tersebut kini diisi oleh Djamari Chaniago. Sedangkan Hendrar Prihadi digantikan oleh Sarah Sadiqa sebagai Kepala LKPP.
Tags: politik nasional Prabowo Subianto PDI-P Reshuffle Kabinet Megawati Soekarnoputri