Presiden Prabowo Subianto ketika berpidato di Sidang Majelis Umum PBB, New York, AS pada Selasa (23/9/2025).

Prabowo Segera Panggil Kepala BGN Terkait Masalah Program Makan Bergizi Gratis

27 Sep 2025 | Bryan Aditya | Berita | Berita Nasional

Prabowo akan panggil Kepala BGN untuk membahas masalah dan kendala pelaksanaan Program MBG. Kasus keracunan meningkat di berbagai daerah. Menteri siap lakukan evaluasi dan perbaikan. Kasus keracunan di Bandung Barat mencapai 1.000 siswa. Pemerintah fokus selesaikan masalah ini segera.

Presiden Prabowo Subianto menegaskan akan segera memanggil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, setelah kembali ke tanah air dari lawatan ke empat negara dalam sepekan terakhir.

Prabowo akan membahas berbagai masalah dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang saat ini menjadi perhatian publik karena sejumlah permasalahan dan kasus keracunan di beberapa daerah.

Kepada wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (27/9/2025), Prabowo menyatakan bahwa ia sedang memantau perkembangan program tersebut. "Saya baru dari luar negeri tujuh hari. Saya monitor ada perkembangan itu. Habis ini saya langsung akan panggil kepala BGN dengan beberapa pejabat, kita akan diskusikan," kata Prabowo.

Jika diketahui, program MBG saat ini menghadapi berbagai kendala dan sorotan publik, terutama terkait tingginya angka kasus keracunan yang dilaporkan di berbagai wilayah. Hingga pertengahan September 2025, tercatat sebanyak 2.210 orang korban keracunan yang terkait dengan program tersebut. Selain itu, sejak Januari hingga 25 September 2025, sebanyak 5.914 penerima manfaat program ini terdampak insiden keamanan pangan.

Kasus keracunan yang melibatkan anak-anak dan pelajar juga meningkat, dan puncaknya terjadi di Kabupaten Bandung Barat, di mana bupati setempat, Jeje Ritchie Ismail, menetapkan status Kejadian Luar Biasa (KLB). Hingga Jumat, 26 September 2025, sekitar 1.000 siswa dari tingkat PAUD hingga SMA/SMK di daerah tersebut mengalami keracunan setelah mengonsumsi menu MBG.

Prabowo menegaskan bahwa masalah terkait MBG merupakan persoalan besar yang memerlukan perhatian serius. Ia mengakui adanya kekurangan dalam pelaksanaan program ini, namun yakin bahwa semua kendala dapat diselesaikan dengan baik.

Selain fokus pada masalah di dalam negeri, Prabowo juga melakukan lawatan diplomatik ke sejumlah negara. Pada Jumat (19/9/2025), ia berangkat ke Jepang, kemudian melanjutkan ke Amerika Serikat untuk menghadiri Sidang Umum ke-80 PBB. Setelahnya, ia juga mengunjungi Kanada dan Belanda sebagai bagian dari kunjungan resmi dalam rangka memperkuat hubungan diplomatik dan membahas berbagai isu nasional dan internasional.

Dalam situasi saat ini, penanganan masalah keamanan pangan dan program gizi nasional menjadi prioritas pemerintah agar kejadian keracunan tidak semakin meluas dan dapat diselesaikan secara efektif. Pemerintah pun berkomitmen untuk mengatasi hambatan dan tantangan di lapangan demi memastikan makanan bergizi dapat diberikan kepada seluruh anak bangsa secara aman dan layak.

Tags: pemerintah Indonesia keracunan makanan kesehatan masyarakat Prabowo Subianto MBG

Artikel Terkait
Berita
Olahraga
Hiburan