Presenter Uya Kuya menjelaskan soal tudingan yang mengaitkan dirinya sebagai breeder kucing dan isu penelantaran hewan peliharaannya.
Uya menegaskan bahwa ia sudah tidak lagi aktif menjadi breeder kucing sejak tahun 2015.
"Saya itu breeding kucing terakhir 2015 atau 2016. Sebelum saya tinggal di rumah ini," ujarnya saat berbincang di kanal YouTube Uya Kuya, Selasa.
Menurutnya, kegiatan breeding dilakukan karena merasa sayang terhadap keturunan kucing yang baik dan ingin mempertahankan garis keturunannya.
"Saat itu memang saya punya banyak kucing, saya lombakan, ikuti lomba ke luar negeri. Gelarnya the best America Short Hair se Asia Pasifik," tambah Uya.
Uya menyebutkan bahwa keputusannya berhenti breeding bertujuan untuk mencegah hilangnya genetik kucing juara yang dimiliki.
"Kalau pada saat itu saya menginginkan garis keturunan dari kucing saya yang juara itu wajar saja," jelasnya.
Uya juga menegaskan bahwa sejak 2015 hingga saat ini, dirinya tidak pernah menjalankan kegiatan breeding untuk kepentingan bisnis.
"Dan dari 2015 sampai sekarang, saya tidak pernah nge-breed kucing untuk kepentingan usaha apa pun," tegasnya.
Selain menanggapi rumor tersebut, Uya juga menyangkal tudingan mengenai penelantaran dan malnutrisi terhadap kucing peliharaannya.
"Ada satu kucing yang belum sampai seminggu atau delapan hari berada di rumah ini, itu kucing kita ambil kembali dari orang karena orang itu tidak bisa melihara kucing, kucingnya sakit," katanya.
"Kita ambil, baru perawatan berapa hari, kucing itu dijarah juga," sambungnya.
Uya mengungkapkan kekesalannya karena hanya satu kucing dari puluhan yang dalam kondisi tidak sehat menjadi sorotan, sementara kucing lainnya yang sehat tidak begitu diperhatikan.
"Yang saya bingung, kenapa kucing-kucing kita yang lain, yang jelas-jelas gemuk, sehat, enggak diomongin?" ujarnya.
Uya mengaku tidak bisa melakukan pembelaan diri saat itu karena merasa terpojok dan takut salah bicara, sehingga fokusnya saat ini adalah pencarian terhadap kucing-kucing yang hilang.
"Tapi enggak apa-apa, pada saat itu saya tidak bisa melakukan pembelaan diri apa pun karena maju kena, mundur kena, ngomong apa pun salah. Saya fokus sama pencarian kucing," tuturnya.