Liverpool memulai musim dengan tujuh kemenangan beruntun dan menunjukkan potensi menguasai kompetisi, tetapi kekalahan berturut-turut menyoroti masalah mendasar yang harus segera diselesaikan oleh Arne Slot.
Dalam laga tandang ke Galatasaray pada Selasa, The Reds berusaha bangkit setelah kekalahan di kandang Crystal Palace akhir pekan lalu, yang memutus catatan sempurna mereka di Liga Premier.
Namun, gol penalti dari Victor Osimhen di babak pertama membawa tuan rumah unggul terlebih dahulu. Meskipun mendominasi penguasaan bola dan melepaskan 16 tembakan, Liverpool gagal menyamakan kedudukan.
Status Liverpool dan Performa Terbaru
Pelatih Arne Slot tidak perlu panik karena secara posisi mereka tetap berada di puncak klasemen dengan keunggulan dua poin dari pesaing terdekat. Selain itu, mereka juga memenangi pertandingan pertama fase grup Liga Champions.
Namun, performa Liverpool belakangan ini menunjukkan ketidakpastian meskipun mereka sering mengandalkan hasil-hasil akhir dramatis. Hal ini berbeda dengan performa mereka yang impresif musim lalu saat merebut gelar Liga Inggris, setelah melakukan rebuild tim dengan anggaran besar.
Rekonsiliasi dengan Transfer Besar dan Perkembangan Pemain
Musim panas ini, Liverpool menggelontorkan hampir 450 juta poundsterling untuk memboyong pemain baru — sebuah langkah yang menunjukkan ambisi mereka untuk memperkuat skuad dari posisi yang sudah kuat.
Di antara pemain yang didatangkan, Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen dengan biaya 116 juta poundsterling diharapkan membawa kreativitas, meski hingga saat ini belum mencetak gol atau assist di kompetisi domestik maupun Liga Champions.
Alexander Isak, yang direkrut dengan rekor transfer 125 juta poundsterling, masih belum mencapai 100 persen kebugaran setelah pindah dari Newcastle dalam proses yang cukup panjang.
Sementara itu, Hugo Ekitike mungkin adalah satu-satunya pemain baru yang cukup berkontribusi, dengan mencetak tiga gol di Liga Premier. Akan tetapi, pemain asal Prancis itu absen saat melawan Crystal Palace setelah mendapatkan kartu merah dalam kemenangan di Piala Liga atas Southampton.
Fokus utama tertuju pada Wirtz, yang tiba di Anfield dengan reputasi sebagai salah satu talenta paling menjanjikan di dunia sepak bola.
Baca juga: Manchester City Pastikan James Trafford Tidak Dijual
Kritikan dan Tantangan Taktik
Eks kapten Inggris Wayne Rooney menyatakan keraguannya tentang posisi Wirtz dalam skuad, melalui komentarnya di BBC yang menyebut Wirtz "merusak keseimbangan permainan Liverpool".
Legenda Liverpool Jamie Carragher menilai bahwa keseimbangan tim belum optimal dan menyarankan Wirtz harus dikeluarkan dariStarting XI, agar Liverpool kembali ke performa terbaik musim lalu dan membangun kepercayaan diri serta soliditas pertahanan.
"Dia sama sekali tidak ada di performa terbaik," ujarnya kepada CBS Sports. "Dia pemain muda yang baru masuk ke liga baru. Masih banyak waktu baginya di Liverpool.
"Tapi saat ini saya rasa dia harus keluar dari tim, Liverpool kembali ke strategi yang mereka terapkan musim lalu, dan dari sana bangkit lagi."
Carragher juga menilai bahwa saat ini situasi tim sedang dalam kekacauan dan masalah ini bukan hanya soal kekalahan, melainkan sudah berkembang sejak awal musim.
Baca juga: Gabriel Gudmundsson: Dari Ligue 1 ke Premier League dengan Percaya Diri
Permasalahan di Bagian Serangan dan Pertahanan
Performa Mohamed Salah menurun setelah musim yang gemilang musim lalu, bahkan pemain asal Mesir itu tidak masuk dalam starting XI saat menghadapi Galatasaray.
Di lini pertahanan, Liverpool tampak rentan. Ibrahima Konate mendapatkan kritik keras dari fans dan media setelah tampil buruk melawan Palace.
Klub kekurangan pilihan di posisi bek tengah setelah gagal merekrut Marc Guehi dari Crystal Palace di bursa transfer terakhir. Sementara itu, cedera menimpa Giovanni Leoni yang baru debut dan diperkirakan absen hingga satu tahun, membuat Slot harus memutar otak.
Gomez sendiri masih menjadi pilihan di luar skuad utama, sementara posisi full-back mengalami perombakan dengan kedatangan Jeremie Frimpong di kanan dan Milos Kerkez di kiri. Frimpong sempat dikritik saat pertandingan terakhir karena positioning-nya, dan tampil sebagai winger di laga melawan Galatasaray.
Permasalahan semakin bertambah karena Alisson Becker, kiper andalan, harus absen di pertandingan melawan Chelsea akhir pekan ini akibat cedera yang didapat di Istanbul. Ekitike juga sedang dalam penilaian untuk menentukan kondisi pasca keluar lapangan karena cedera.
Virgil van Dijk menenangkan suasana dengan pernyataan bahwa “tidak perlu panik”, dan mengatakan bahwa situasi ini tidak menunjukkan krisis, melainkan hanya masalah sementara.
Namun, Arne Slot harus memikirkan banyak hal untuk memperbaiki performa timnya yang sedang menghadapi tantangan besar sejak kedatangannya di Anfield.
Tags: Liga Champions transfer pemain Liverpool Liga Premier Kondisi Tim