Artis Nikita Mirzani mengungkapkan bahwa kondisi keuangannya saat ini dipengaruhi oleh kasus dugaan pemerasan dan pencucian uang yang sedang dihadapinya. Ia mengaku banyak kehilangan pekerjaan karena situasi hukum yang menimpa dirinya.
Nikita menegaskan bahwa jika dirinya tidak berada di penjara, penghasilannya bisa mencapai Rp 4 hingga Rp 6 miliar per bulan. Penghasilannya berasal dari berbagai usaha, termasuk penjualan produk skincare yang dimilikinya.
Penghasilan Saat di Penjara Masih Fantastis
Meskipun sedang menjalani proses hukum dan berada di penjara, Nikita menyatakan tetap mampu menghasilkan uang dengan jumlah besar. Ia bahkan menyebutkan bahwa dalam satu bulan setengah tanpa melakukan siaran langsung (live), pendapatannya mencapai Rp 4 miliar.
Dengan meneteskan air mata, Nikita menegaskan bahwa dirinya berasal dari keluarga tidak miskin dan merasa tidak pantas mendapat perlakuan buruk dari pihak yang menuduhnya.
"Saya dituduh sama jaksa dibilang memeras. Sehingga saya dihina. Dari awal saya di sidang ini, saya bingung, kenapa saya disidangkan? Kenapa saya ditahan selama ini?" tuturnya sambil menangis.
Baca juga: Nikita Mirzani Terima Panggilan KPK Terkait Dugaan Suap
Tuduhan Pemerasan dan Batasan Kebenaran
Nikita menyebutkan jika terbukti bersalah, pasti ada saksi korban yang dapat membuktikan tuduhan pemerasan tersebut. Ia pun menantang keberadaan saksi lain yang mengaku pernah diperas, dan menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada satu pun saksi tersebut yang muncul.
Nikita menuduh Reza Gladys, salah satu pihak yang menuduhnya, terus menyerangnya dan membangun narasi negatif. Ia bahkan menuduh Reza menyewa buzzer untuk menghina dirinya dan keluarganya selama proses sidang berlangsung.
"Tapi framing di luar itu jahat sekali. Apalagi Reza membayar buzzer untuk menghina-hina saya selama saya ditahan. Jangan hanya saya doang, tetapi anak-anak saya juga," katanya dan menambahkan bahwa ia memiliki bukti terkait tuduhannya tentang buzzer tersebut.
Baca juga: Aktor Chicco Jerikho Adakan Perlombaan Gasing Lawan Juara F1
Kasus Hukum dan Tuduhan yang Menjerat
Sebelumnya, Nikita Mirzani dan asistennya, Ismail Marzuki, didakwa atas tuduhan pemerasan terhadap dr. Reza Gladys, pemilik produk Glafidsya. Jaksa menuduh Nikita melakukan intimidasi melalui media sosial dan meminta uang sebesar Rp 5 miliar agar Reza berhenti membuat konten yang dianggap negatif.
Meskipun Nikita sempat menyanggupi uang sebesar Rp 4 miliar, Reza tetap melaporkan kasus tersebut ke pihak berwajib. Saat ini, Nikita dijerat dengan beberapa pasal, termasuk Pasal 27B Ayat (2) UU ITE, Pasal 369 KUHP, serta Pasal 3, 4, dan 5 UU TPPU.
Tags: Kasus Hukum pencucian uang Nikita Mirzani pemerasan Penghasilan Artis