Richarlison playing for Tottenham

Kinerja Terbaik dan Tantangan Tottenham di Liga Champions

23 Sep 2025 | Arka Putra | Olahraga | Sepak Bola | Champions League

Tottenham menunjukkan kedalaman skuad yang menjanjikan di Liga Champions musim ini, meskipun performa Richarlison sering dipertanyakan.

Walaupun terdengar aneh, pencetak gol terbanyak Tottenham musim ini justru dianggap sebagai pemain yang paling lemah, setidaknya menurut pandangan saat ini. Keyakinan di skuad Spurs memang sedang tinggi, sehingga bahkan pemain dengan performa terburuk sekalipun tetap mampu memberikan kontribusi - meski tidak selalu konsisten.

Richarlison, yang tampil buruk dalam pertandingan Liga Champions melawan Villarreal pekan lalu, tampak kesulitan untuk menunjukkan performa terbaiknya. Meski berhasil menyarangkan gol penyama kedudukan saat melawan Brighton akhir pekan lalu, kontribusinya di lapangan sebagian besar tidak begitu efektif sepanjang pertandingan.

Meski pernah menunjukkan momen-momen spektakuler dengan gol overhead yang menawan, Richarlison selama ini sering menjadi sumber masalah bagi penggemar Tottenham. Pemain yang berguna saat kondisi fit dan penuh percaya diri ini, kerap gagal menampilkan performa stabil dan konsisten yang diharapkan para penggemar.

Baca juga: Dembele dan Bonmati Raih Gelar Ballon d’Or 2025

Sinar Baru Menanti di Lini Serang

Seandainya beberapa musim lalu, kekhawatiran terhadap performa Richarlison ini tentu cukup besar. Namun, karena akan segera pulihnya Dominic Solanke dari cedera dan kembalinya Randal Kolo Muani yang hanya absen karena cedera otot paha, Tottenham kini memiliki pilihan yang jauh lebih baik di sekitarnya untuk musim mendatang.

Sementara itu, meskipun dalam hati saya pribadi berharap kami sudah melepas Richarlison sejak lama, sebagai pelatih saya mengakui bahwa memakai pemain ini sebagai pengganti di lapangan adalah langkah yang masuk akal untuk menghindari kelelahan pemain-pemain utama.

Uniknya, di skuad Spurs musim ini, posisi pengganti di lini serang tidak hanya diisi oleh Richarlison saja. Bahkan, posisi penyerang tengah kini memiliki kedalaman pemain yang cukup memadai dibanding musim-musim sebelumnya.

Tottenham fan's voice banner[BBC]

Baca juga: Napoli Pertahankan Puncak Klasemen Usai Menang Tipis atas Pisa

Daya Saing di Posisi Lini Belakang dan Tengah

Djed Spence, meski baru saja menjalani debut dan tampil layaknya pemain sayap kiri yang layak mendapatkan panggilan tim nasional Inggris, menunjukkan bahwa ia mampu bersaing di level tinggi. Sementara itu, Destiny Udogie tampil dengan performa yang hampir kembali ke puncaknya saat melawan Brighton akhir pekan lalu, menunjukkan perkembangan positif.

Di lini tengah, meskipun belum sepenuhnya memiliki kedalaman yang luar biasa, Tottenham sudah menawarkan banyak pilihan kepada pelatih Thomas Frank untuk melakukan eksperimen formasi dan taktik. Hal ini memberi harapan bahwa dengan strategi yang tepat, pemain dapat tampil maksimal dan memberikan variasi permainan yang diperlukan di musim ini.

Pelatih harus mampu menyeimbangkan antara mempertahankan konsistensi dan melakukan rotasi pemain agar semua pemain dapat tampil optimal. Jika mampu, Tottenham berpeluang memperlihatkan performa terbaik mereka sepanjang musim ini.

Bagaimana menurut Anda? Apakah Richarlison masih kurang dihargai atau memang dia hanya pemain pelapis terbaik? Berikan pendapat Anda di sini.

Dapatkan berita selengkapnya dari Ali Speechly di Women Of The Lane dan Instagram-nya.

Tottenham have your say banner[BBC]

Tags: Liga Champions Tottenham Performa Tim Richarlison Skuad Tottenham

Artikel Terkait
Berita
Olahraga
Hiburan