Ousmane Dembélé mencatatkan sejarah dengan meraih Ballon d'Or setelah penampilannya yang luar biasa bersama PSG. Prestasi ini menjadi bukti keberhasilan yang indah setelah perjalanan kariernya yang sempat mengalami masa suram, menempatkan pemain asal Prancis tersebut dalam deretan legenda sepak bola dunia.
Kemenangan Dembélé menjadi pencapaian langka karena ia menjadi pemain ketiga dalam sejarah sepak bola yang berhasil meraih trofi Champions League, Piala Dunia, dan Ballon d'Or. Hal ini menunjukkan betapa luar biasanya performa dan kontribusinya di level tertinggi dunia sepak bola.
Baca juga: Rangers dan Genk Baru Pertemuan Pertama di Liga Europa
Hasil dan Dampaknya terhadap Klasemen
Dalam perjalanannya meraih trofi-trofi bergengsi ini, Dembélé menunjukkan peran penting di setiap kompetisi. Ia turut berkontribusi pada keberhasilan PSG meraih trofi Liga Champions tahun 2025, menambah deretan prestasi luar biasa sang pemain dan memperkuat posisi PSG di klasemen Liga Champions musim tersebut.
Pencapaian ini tidak hanya menambah gelar pribadi Dembélé, tetapi juga meningkatkan kualitas tim dan memperkuat posisi PSG di kompetisi domestik dan Eropa. Keberhasilan ini mengukuhkan namanya sebagai salah satu pemain terbaik di generasinya dan menambah panjang daftar legenda sepak bola yang pernah meraih prestasi serupa.
Baca juga: Kebersamaan Hangat Kevin De Bruyne dan Erling Haaland Usai Duel Liga Champions
Perbandingan dengan Pemain Legendaris Lain
Sebelum Dembélé, ada sejumlah legenda yang juga mencapai keberhasilan serupa, seperti Lionel Messi yang memenangkan trofi Ballon d'Or sebanyak tujuh kali dan meraih keberhasilan di Piala Dunia 2018 bersama Argentina. Ricardo Kakà, Ronaldinho, Rivaldo, Zinedine Zidane, Paolo Rossi, Gerd Müller, Franz Beckenbauer, dan Bobby Charlton menjadi nama-nama besar yang pernah meraih trofi-trofi bergengsi dan memperkaya sejarah sepak bola dunia.
🥇 Only 10 have won World Cup, Champions League and Ballon d'Or! Dembélé 👑
Misalnya, Lionel Messi yang masuk dalam daftar ini berkat keberhasilannya di tahun 2022, setelah membawa Argentina meraih Piala Dunia. Kakà, yang memenangkan Ballon d'Or tahun 2007 dan membawa Milan menjuarai Liga Champions di tahun yang sama serta Piala Dunia bersama Brasil tahun 2002, juga masuk ke dalam deretan pemain berprestasi ini.
Selain itu, Ronaldinho yang memenangkan Liga Champions bersama Barcelona tahun 2006, Rivaldo yang menjuarai Liga Champions bersama Milan tahun 2003 dan membawa Brasil meraih Piala Dunia 2002, serta Zinedine Zidane yang meraih kemenangan di Piala Dunia dan Liga Champions, semuanya menandai puncak kejayaan karier mereka melalui kombinasi trofi internasional dan klub.
Prestasi luar biasa lainnya adalah yang diraih oleh Paolo Rossi pada era 1980-an, yang meraih Piala Dunia dan Ballon d'Or, serta Gerd Müller dan Franz Beckenbauer yang mencapai kejayaannya di era 1970-an, lengkap dengan trofi-trofi penting yang menempatkan mereka di puncak sejarah sepak bola.
Bobby Charlton pun menjadi pemain pertama yang meraih gelar Piala Dunia, Liga Champions, dan Ballon d'Or, menandai pencapaian lengkap yang jarang dicapai oleh para pemain sepak bola terbaik sepanjang masa.
Transformasi prestasi ini menegaskan betapa sejarah sepak bola terus didominasi oleh pemain-pemain yang tidak hanya sukses di klub tapi juga di level internasional, sebuah pencapaian yang akan dikenang dan menginspirasi generasi berikutnya.
Ousmane Dembélé Jadi Pemain Sepak Bola Pertama Raih Treble Prestasi (1)
Ousmane Dembélé Jadi Pemain Sepak Bola Pertama Raih Treble Prestasi (2)
Ousmane Dembélé Jadi Pemain Sepak Bola Pertama Raih Treble Prestasi (3)
Ousmane Dembélé Jadi Pemain Sepak Bola Pertama Raih Treble Prestasi (4)
Ousmane Dembélé Jadi Pemain Sepak Bola Pertama Raih Treble Prestasi (6)
Tags: Liga Champions Ballon d’Or Dembele Piala Dunia Sejarah Sepak Bola