Pertemuan Presiden FIFA dengan Menteri Pertahanan RI di New York

Presiden FIFA Gianni Infantino mengadakan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto di New York, Amerika Serikat, pada Rabu (24/9/2025).

Kedua tokoh berlangsung dalam kunjungan Prabowo ke AS untuk menyampaikan pidato di Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Berdasarkan siaran YouTube resmi Setpres, Gianni Infantino awalnya mendekati lokasi di mana Prabowo sedang beristirahat dan disambut oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Setelah itu, Gianni diantar untuk bertemu langsung dengan Prabowo.

Baca juga: Proses Verifikasi Ketat Satuan Pelayanan Gizi dalam Program MBG

Dialog dan Pertemuan Akbar

Saat bertemu, keduanya langsung melakukan percakapan santai dan saling bertukar kabar. Prabowo menyambut hangat kedatangan Gianni dan mengajaknya duduk di tempat yang telah disiapkan.

Dalam suasana akrab, Prabowo menanyakan, “Bagaimana kabarmu?”

Gianni menjawab, “Baik, bagaimana denganmu?”

Prabowo kemudian mengucapkan terima kasih dan menyatakan rasa senangnya bertemu dengan Gianni. Ia lalu memperkenalkan anaknya, Didit Hediprasetyo, serta Menteri Luar Negeri Sugiono dan Sekretaris Kabinet Teddy kepada Gianni.

Baca juga: Mendagri Tito Karnavian: Penanganan Kasus Keracunan MBG Tanggung Jawab Pemda

Pemberian Hadiah dan Kenang-kenangan

Dalam kesempatan itu, Gianni memberikan sejumlah oleh-oleh kepada Prabowo sebagai bentuk apresiasi dan penanda kunjungan. Barang yang disampaikan termasuk football pennant, bola Adidas Mundial de Clubes yang digunakan dalam final Piala Dunia Antarklub 2025, serta sebuah bingkai berisi daftar kota tuan rumah Piala Dunia dari masa ke masa.

Gianni menyebut barang tersebut sebagai, “Football pennant,” dan menambahkan bahwa bola tersebut merupakan satu-satunya di dunia yang seperti itu.

Prabowo pun menerima hadiah tersebut dengan ucapan terima kasih. Gianni juga menyerahkan bola yang digunakan dalam final klub dan menjelaskan sedikit tentang simbolisme di baliknya, serta memberikan hadiah terakhir berupa dokumen berisi daftar kota penyelenggara Piala Dunia selama ini.

Kesempatan pertemuan ini menegaskan hubungan baik antara organisasi sepak bola dunia dan Indonesia, serta memperlihatkan sinergi diplomasi olahraga dan politik di tingkat internasional.