Dalam suasana hati yang letih dan semangat yang hancur, Denny Hamlin berusaha memahami apa yang hilang padahal ia tampil sangat dominan di akhir balapan di Kansas Speedway. Hamlin menggambarkan perasaannya dengan satu kata: "Kekecewaan besar." Ia kehilangan peluang meraih kemenangan ke-60 dalam kariernya, sebuah target yang selama ini ia incar, sekaligus gagal melaju ke babak berikutnya playoff.
"Sepanjang balapan, aku berpikir, ini balapan kita," ujar Hamlin. Namun, kepercayaan itu buyar saat mengalami masalah power steering dan pit stop yang lambat. Situasi semakin rumit saat ia terlibat duel dengan salah satu mobil timnya sendiri, yang akhirnya dimenangkan Chase Elliott dengan selisih waktu hanya 0,069 detik, sementara Hamlin harus mengakhiri balapan di posisi kedua.
Baca juga: Drama Meroket di Kansas, Wallace dan Elliott Raih Kemenangan Krusial
Chase Elliott Sukses Menang di Kansas
Elliott, yang memulai dari posisi ke-10, berhasil meraih kemenangan drama setelah memimpin balapan di babak terakhir saat restart mendadak. Ia mengalahkan Hamlin, yang selama balapan menunjukkan performa luar biasa dengan memimpin sebanyak 159 dari 273 lap.
NASCAR’s Most Popular Driver ini menghuni posisi puncak setelah melakukan performa menawan di awal dan menunggu peluang saat beberapa insiden di akhir balapan. Ia keluar sebagai pemenang meskipun sempat disentak oleh gangguan debris dan pit stop yang sempat melambat.
Hamlin yang mengincar kemenangan ke-60, harus menerima kenyataan pahit. Ia memimpin balapan hingga lap ke-255 dari total 267 lap sebelum adanya perpanjangan akibat under caution. Ketika melakukan pit stop terakhir, kecepatan tim Hamlin kurang optimal, menyebabkan ia kehilangan posisi dalam klasemen dan harus berjuang dari belakang.
NASCAR: Cup Series-Practice and Qualifying
"Kami adalah mobil tercepat hari ini," ujar Hamlin, menyesal karena kelelahan akibat pit stop yang lambat tersebut. Ia yang bahkan sempat menyodok ke posisi kedua pada putaran terakhir, mencoba mengejar Elliott dari belakang dengan bumper mobilnya di garis finish.
Dalam kejaran itu, Hamlin menilai bahwa jika dia melakukan sedikit penyesuaian pada strategi balapan dan posisi di tikungan terakhir, kemungkinan hasilnya bisa berbeda. Ia bahkan menyebutkan, "Kalau diulangi lagi, saya mungkin akan menjalankan mobil lebih rendah agar ada ruang untuk manuver, agar tidak terlalu kencang dan bisa lebih mudah berbelok."
Elliott, yang mendapatkan sambutan hangat dari Wallace setelah race, mengungkapkan bahwa ia melihat duel sengit antara Hamlin dan Wallace di tikungan 3 dan merasa bahwa peluang terbaiknya adalah menjalankan mobil di bagian bawah lintasan. Ia memanfaatkan kekosongan jalur itu dan menyalip kedua rivalnya saat mereka saling berjuang untuk mendapatkan posisi terbaik.
Walaupun Hamlin tetap berada di atas garis cut setelah kehilangan peluang emas tersebut, rasa kecewanya sangat nyata. Dengan poin yang masih 48 di atas garis eliminasi, ia menyatakan, "Sangat kecewa karena tidak bisa menyelesaikan balapan ini dengan hasil yang seharusnya." Dalam balapan ini, Hamlin tampil sangat dominan tetapi sayangnya gagal mengamankan hasil maksimal akibat masalah teknis dan strategi di akhir balapan.
NASCAR: NASCAR Cup Series Playoff Race at Kansas