Kewenangan WNBA Terancam Akibat Kontroversi Kepemimpinan

Kewenangan WNBA Terancam Akibat Kontroversi Kepemimpinan

1 jam lalu | Rizky Kurniawan | Olahraga | Basket | WNBA

Cathy Engelbert menghadapi kritik tajam dari Napheesa Collier. Kontroversi ini menambah tekanan pada posisinya sebagai ketua WNBA. Rumor tentang pengunduran diri ikut mencuat. Negosiasi CBA sedang berlangsung dan memperparah ketegangan. Dukungan dari pemain dan pihak lain kemungkinan tak cukup mengamankan jabatan Engelbert. Liga dalam situasi sulit dan masa depan kepemimpinannya belum pasti. Tuduhan dan bantahan memperkaya ketegangan di internal liga. Pembaca harus menunggu perkembangan berikutnya terkait posisi Engelbert.

Ketua WNBA, Cathy Engelbert, menghadapi tekanan besar setelah superstar Minnesota Lynx, Napheesa Collier, melontarkan kritik tajam terhadap kepemimpinannya pada hari Selasa. Collier menuduh liga dan Engelbert melakukan "kelalaian" dalam memimpin, serta menyinggung pernyataan Engelbert yang dianggap meremehkan pemain kunci Indiana Fever, Caitlin Clark, dan keluhan terkait wasit di liga.

Engelbert kemudian merilis pernyataan umum yang samar dan tidak secara langsung menanggapi kritik yang dilontarkan oleh Collier. Tanggapan tersebut menuai perhatian dari berbagai pihak di WNBA, termasuk dukungan dari bintang Las Vegas Aces, A'ja Wilson. Respon positif terhadap kritik Collier justru memusatkan sorotan pada Engelbert yang kini berada dalam posisi sulit dan dipandang kehilangan kepercayaan publik.

Baca juga: Krisis Negosiasi CBA, WNBA Siap Delapan Langkah Besar

Kabar Pergantian Ketua Liga

Menurut laporan dari Sports Business Journal, Tom Friend menyebutkan bahwa kemungkinan besar Engelbert akan meninggalkan jabatannya sebagai commissioner setelah proses negosiasi kontrak kolektif (CBA) selesai. Beberapa sumber mengungkapkan bahwa tekanan dari dalam NBA dan WNBA menjadi faktor utama, dan Engelbert diperkirakan akan mundur dari posisi tersebut.

Sumber menyebutkan, "Dia belum mampu membangun hubungan yang baik; dia tidak memiliki kemampuan membangun relasi, padahal itu sangat penting dalam pekerjaan ini dengan tim dan pemain." Mereka juga menambahkan, "Saya yakin dia adalah orang yang cerdas secara bisnis, dan keberhasilannya banyak diakui. Tapi seorang commissioner harus memiliki karakter yang dapat menyentuh setiap konstituen. Saat ini, dia tampaknya kurang dalam aspek itu."

"Setelah melewati negosiasi ini, saya tidak akan terkejut jika dia mengambil langkah kemenangan dan kembali ke dunia korporat," tambah sumber itu.

Pengumuman resmi tentang masa depan Engelbert masih belum tersedia. Negosiasi CBA yang saat ini berlangsung cukup kontroversial dan berpotensi menyebabkan lockout bagi pemain. Tanpa kepastian waktu berakhirnya proses ini, kritik keras Collier memperkaya ketegangan yang sudah ada di dalam liga.

Namun, pihak WNBA membantah tuduhan Collier dengan menyebut bahwa komentar tersebut adalah "pastian tidak benar." Engelbert sendiri belum memberikan tanggapan atas laporan tersebut.

Dengan berbagai tekanan dan berita negatif terkait kepemimpinannya, masa depan Cathy Engelbert sebagai commissioner bisa jadi segera berakhir setelah proses CBA selesai. Kita tunggu perkembangan selanjutnya yang akan menentukan nasibnya di liga.

Artikel ini awalnya dipublikasikan di For The Win: Apakah Ketua WNBA Cathy Engelbert akan mengundurkan diri? Apa yang kita ketahui

Tags: WNBA Napheesa Collier Cathy Engelbert Krisi Kepemimpinan Perundingan CBA

Artikel Terkait
Berita
Olahraga
Hiburan