Ketegangan Antara Denny Hamlin dan Ty Gibbs Semakin Memanas

Situasi panas yang melibatkan pembalap Tim Joe Gibbs Racing, Denny Hamlin dan Ty Gibbs, terus berlanjut. Keduanya menunjukkan bahwa mereka sama-sama tidak mau mengalah, mempertegas konflik yang semakin memuncak di tengah musim NASCAR 2023 ini.

Dalam podcast 'Actions Detrimental', Hamlin secara terbuka meminta tim untuk turun tangan dan mengendalikan meningkatnya ketegangan tersebut. Namun, situasi ini menjadi semakin rumit karena Ty Gibbs merupakan cucu dari pendiri dan pemilik tim, Joe Gibbs, sehingga secara tidak langsung memperlihatkan adanya dinamika personal dan emosional dalam konflik ini.

Baca juga: Perpisahan Christian Horner, Sang Legenda Red Bull F1

Duelo Keras yang Memicu Perdebatan

Kevin Harvick Mendukung Pendapat di Podcast 'Happy Hour'

2014 NASCAR Cup Champion, Kevin Harvick, ikut memberikan komentarnya di podcast 'Happy Hour'. Ia meragukan apakah konflik ini akan mempengaruhi peluang gelar Hamlin di musim 2025. Hamlin, yang merupakan pembalap paling banyak meraih kemenangan tanpa meraih titel juara, saat ini telah mengumpulkan lima kemenangan di musim ini, terbanyak dari semua pembalap di grid NASCAR.

Harvick menilai insiden yang terjadi di balapan ini berpotensi besar merusak peluang Hamlin meraih gelar di 2025. Ia menyebutkan bahwa insiden yang tampaknya disengaja ini menimbulkan pertanyaan besar, "That was intentional," kata Harvick saat menyaksikan tayangan ulang kecelakaan tersebut. Ia melanjutkan, "There's no hiding that that wasn't intentional ... You could have wiped out all three of them (Christopher Bell berada di belakang mereka)."

Harvick juga menyatakan bahwa keputusan tersebut bisa menjadi momen yang memecah belah tim dan bisa menjadi faktor utama yang mengancam perjalanan Hamlin menuju kejuaraan.

Motorsport photo

Hamlin sendiri berkali-kali menegaskan bahwa ia tidak bermaksud sengaja menyenggol Gibbs, meski kecelakaan tersebut mengakhiri hari balapan Gibbs di balapan tersebut.

Berbeda dengan Hamlin, Ty Gibbs memberikan reaksi terhadap komentar Harvick dengan membagikan kembali cuplikan yang menampilkan pendapat tersebut ke story Instagram-nya. Ia tidak menuliskan komentar apa pun, hanya menyisipkan emoji jari menunjuk yang diarahkan ke kata-kata Harvick, menandakan ketidaksepahaman dan ketegangan yang masih berlangsung antara keduanya.

Situasi ini menunjukkan bahwa konflik antara Hamlin dan Gibbs masih sangat jauh dari akhir. Keberlanjutan perselisihan ini bisa menjadi ancaman serius bagi tim JGR, dan jika tidak segera diselesaikan, bisa makin memperbesar peluang Harvick untuk membuktikan bahwa peristiwa ini akan 'menghancurkan' rencana Hamlin meraih gelar juara di 2025.

Selain itu, konflik ini juga mendapat perhatian dari penggemar dan analis balap, yang memantau terus perkembangan situasi ini, mengingat pentingnya kestabilan di dalam tim NASCAR yang kompetitif.

Ketegangan Antara Denny Hamlin dan Ty Gibbs Semakin Memanas (2)