Ribuan pengamat burung berkumpul di pantai untuk menyaksikan sekilas langka dari seekor Pipit Pechora. Meski biasanya spesies ini berkembang biak di tundra di bagian utara Rusia sebelum bermigrasi ke negara-negara di Asia Tenggara, seperti Indonesia dan Malaysia, secara tidak terduga seekor burung ini muncul di The Leas, South Shields.
Para pengamat yang dilengkapi dengan teropong dan kamera sangat antusias setelah berhasil melihat burung yang diklasifikasikan sebagai "sangat langka" oleh British Trust for Ornithology (BTO).
Baca juga: China Perketat Pengendalian Konten Negatif di Internet
Kepuasan Pengamat Burung dan Reaksi Lokal
Salah satu pengamat burung lokal, Stuart, menyatakan, "Saya sudah melihat beberapa burung bagus di sini selama bertahun-tahun, tetapi saya rasa ini yang terbaik." Ia juga mengungkapkan kepada BBC Radio Newcastle bahwa, "Ini adalah bagian dari wilayah saya, saya berjalan di sini setiap hari tapi sayangnya saya tidak menemukan burung ini."
Pengamat lainnya, Fozzy, mengaku telah menempuh jarak lebih dari 100 mil (161 km) dari Wakefield untuk melihat langsung burung tersebut. "Memiliki satu di daratan utama seperti ini sama langkanya dengan debu emas," ujarnya.
Para pengamat burung di South Shields berhasil mengambil gambar burung langka ini, yang dikenal sebagai Pechora pipit.
Birdwatchers gathered on The Leas in South Shields on Monday [BBC]
Nick Moran dari BTO menyatakan bahwa ini adalah spesies yang sangat jarang ditemui oleh para pengamat burung di daratan Inggris. "Itulah mengapa ini menimbulkan begitu banyak kegembiraan," ujarnya.
Sebelumnya, tercatat hanya tiga kali pengamatan Pechora pipit di Inggris bagian utara, terakhir kali pada tahun 1995 di Kepulauan Farne, menurut Moran.
Baca juga: Kapal Kemanusiaan Gaza Diserang Israel Saat Dekati Wilayah Terkepung
Pertemuan Langka dan Tantangan Pengamatan
Moran mengungkapkan, "Ini cukup jauh dari tempat burung ini biasanya berkembang biak dan bahkan lebih jauh dari tempat yang seharusnya digunakan untuk musim dingin." Ia menambahkan bahwa sangat menantang untuk mendapatkan gambar yang bagus dari burung yang suka menyelinap dan bersifat tertutup tersebut. "Burung ini enggan terbang dan terkenal sangat suka tetap di tanah. Jadi, sangat sulit diamati dan dilihat dengan jelas, yang justru membuat mereka begitu menarik perhatian para pengamat burung," katanya.
Penemuan ini menunjukkan keunikan dan misteri dari migrasi burung yang jarang terlihat ini, menambah koleksi pengamatan langka di Inggris dan menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara pengamat amatir dan profesional dalam pelestarian burung.
Pengamat burung dan pecinta alam di daerah ini sangat senang dengan penemuan ini, yang memperkaya pengalaman mereka dalam mengamati satwa liar yang langka dan sulit ditemui.
Tags: Eropa Afrika burung langka birdwatching