Pengunduran Diri Sandy Brondello: Keputusan Gagal Liberti (0)

Pengunduran Diri Sandy Brondello: Keputusan Gagal Liberti

24 Sep 2025 | Rizky Kurniawan | Olahraga | Basket | WNBA

Keputusan memecat Sandy Brondello oleh New York Liberty disebut sebagai salah satu kesalahan terbesar dalam sejarah WNBA, mengancam masa depan tim dan peluang mereka untuk meraih gelar selanjutnya.

Tim New York Liberty membuat salah satu keputusan pelatih terbodoh dalam dekade ini dengan memutuskan memecat Sandy Brondello. Keputusan ini menimbulkan pertanyaan besar tentang arah masa depan tim di tengah perhelatan WNBA musim 2025, setelah mereka tersingkir di babak awal playoff.

Meski tercipta kekecewaan karena tim yang pernah menjuarai musim lalu ini gagal melangkah lebih jauh di playoff tahun ini, situasi tim tak bisa disamakan dengan kekalahan yang biasanya menyebabkan pelatih dipecat. New York Liberty menutup perjalanan mereka di babak pertama setelah kalah 1-2 dari Phoenix Mercury, namun penampilan mereka tidak menunjukkan kelemahan kolektif yang ekstrem.

Kontribusi Brondello untuk Liberty

Sandy Brondello telah memberikan kontribusi besar sejak bergabung dengan Liberty. Dia membawa tim ini ke dua final WNBA dan mengantarkan mereka meraih gelar juara pertama di musim lalu. Selama empat musim berturut-turut, dia membawa Liberty meraih kemenangan, termasuk musim 2023 dan 2024 dengan kemenangan sebanyak 32 pertandingan di tiap musimnya.

Selain keberhasilannya bersama Liberty, Brondello menorehkan catatan gemilang saat menangani Phoenix Mercury. Di musim pertama sebagai pelatih kepala, ia sukses membawa Mercury menjadi juara WNBA dan melaju ke final tahun 2021. Selama kariernya, dia tak pernah absen tampil di playoff, termasuk saat melatih San Antonio Silver Stars pada 2010.

Pertanda positif dari pemain

Keberpihakan dan hormat dari pemain-pemainnya menjadi bukti bahwa Brondello sangat dihargai di ruang ganti. Saat ditanya apakah Brondello akan kembali melatih Liberty musim depan, Breanna Stewart mengungkapkan bahwa, "She has our back, and we have hers," dan menambahkan, "The way she continued to kind of, I don't know, deal with the cards she was dealt was incredible."

Sementara Sabrina Ionescu menunjukkan ekspresi terkejut yang jelas saat diperlihatkan respons terhadap pertanyaan yang sama, mempertegas bahwa kepergian Brondello membuat banyak orang terkejut.

Baca juga: Pelatih Kepala New York Liberty Dipecat Setelah Juara WNBA Musim Lalu

Implikasi kepergian Brondello

Keputusan memecat pelatih yang dihormati dan dicintai ini menimbulkan kekhawatiran besar tentang masa depan tim, terutama menjelang proses bebas agen musim panas 2026 yang akan mendatang. Banyak pemain kunci seperti Stewart, Ionescu, Jones, dan Natasha Cloud kemungkinan besar akan mencapai status bebas agen tahun depan karena perjanjian kontrak yang akan berakhir.

Faktanya, semua pemain veteran di skuad saat ini akan menjadi agen bebas, dan tidak ada pilihan draft putaran pertama yang tersisa untuk Liberty di tahun 2026. Keputusan ini bisa menandai awal dari proses renovasi besar-besaran—sebuah reset total yang berpotensi mengurangi daya saing tim.

Baca juga: Minnesota Lynx Unggul Sementara dalam Seri Semifinal WNBA 2025

Alasan di balik keputusan kontroversial

Alasan di balik tindakan ini menjadi misteri besar karena Brondello, yang dianggap salah satu pelatih terbaik dalam sejarah franchise, baru saja meraih gelar juara dan membawa tim ke playoff meskipun menghadapi cedera pemain penting. Memecatnya dianggap sebagai langkah yang sangat merugikan, yang berpotensi mengorbankan peluang Merah Putih untuk bersaing di masa mendatang.

Keputusan ini dianggap sebagai kesalahan besar dan bisa menjadi aib panjang bagi Liberty. Mereka berpotensi kehilangan peluang bersaing untuk gelar lagi dan mengorbankan potensi pertumbuhan pemain dan daya tarik tim sebagai destinasi free agent. Tanpa Brondello, kemungkinan besar tim ini akan kembali ke masa sulit dan kehilangan momentum kemenangan yang sudah diraih.

Para penggemar dan analis menyatakan bahwa memecat Brondello bukan hanya sebuah kesalahan, melainkan sebuah langkah yang akan dikenang sebagai salah satu keputusan terburuk dalam sejarah WNBA. Tanpa dia, peluang meraih gelar berikutnya semakin jauh, dan reputasi franchise ini dipertaruhkan.

Sementara itu, peluang Brondello untuk segera mendapatkan klub baru sangat terbuka, termasuk kemungkinan bergabung dengan Seattle Storm, yang selama ini juga mencari pelatih berkualitas. Tapi, keputusannya untuk tidak kembali menangani Liberty dianggap sebagai bencana besar yang akan dikenang lama oleh komunitas bola basket perempuan Amerika.

Liberty sendiri baru saja menjuarai musim lalu dan memiliki potensi besar untuk kembali bersaing, namun keputusan ini mengancam masa depan mereka—mengurangi daya saing dan peluang mereka merebut gelar lagi dalam waktu dekat.

Tags: WNBA Liberty Sandy Brondello Penghianatan Pelatih Masa Depan Tim

Artikel Terkait
Berita
Olahraga
Hiburan